Tingkatkan Literasi Keuangan, AgenBRILink Ini Jadi Penyalur Kredit Ultra Mikro

17 Februari 2024 20:12 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nila, AgenBRILink yang melayani Program Mitra Ultra Mikro (UMi). Foto: Dok. BRI
zoom-in-whitePerbesar
Nila, AgenBRILink yang melayani Program Mitra Ultra Mikro (UMi). Foto: Dok. BRI
ADVERTISEMENT
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI terus menunjukkan komitmennya untuk membantu Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berkembang. Salah satunya melalui AgenBRILink yang melayani Program Mitra Ultra Mikro (UMi).
ADVERTISEMENT
Salah satu AgenBRILink di Kelurahan Cikoko, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, Nila, menceritakan bahwa sebelum ia bergabung menjadi AgenBRILink, ia telah menjadi nasabah BRI sejak tahun 2000-an.
"Tahun 1995, setelah melahirkan anak pertama, saya memutuskan keluar dari pekerjaan sebagai karyawan. Dengan modal Rp 6 juta dari tabungan, saya pun membuka usaha kelontong. Lalu, saya mendapat informasi seputar KUR dan ditawarkan untuk menjadi AgenBRILink," tutur Nila.
Sambil menjalankan usaha warung kelontongnya dan menjadi AgenBRILink, Nila tidak hanya mendapatkan penghasilan dari sharing fee, tetapi juga turut membantu masyarakat di sekitarnya untuk melakukan transaksi dengan lebih mudah.
"Hingga saat ini, layanan yang paling banyak dibutuhkan adalah transfer pulsa, pembelian token listrik, transfer uang, dan pembayaran cicilan atau angsuran di BRI," kata Nila.
ADVERTISEMENT
Menurut Nia, menjadi AgenBRILink membantu usaha dan pendapatannya. Nila menceritakan, nasabah AgenBRILink yang datang terus berganti-ganti karena kebutuhannya juga berbeda-beda.
Semakin banyak transaksi di AgenBRILink, tentunya sharing fee yang didapatkan juga meningkat," ujarnya.

Salurkan Pinjaman Ultra Mikro

AgenBRILink dapat salurkan pinjaman ultra mikro. Foto: Dok. BRI
Saat ini, Nila mendapat kesempatan untuk menjadi penyalur pinjaman ultra mikro. Untuk mendapatkan nasabah UMi, Nila lebih menyasar konsumen di tokonya dan orang-orang di sekitarnya. Adapun produk kredit yang ditawarkannya adalah Kece (kredit cepat).
"Untuk produk kece, saya yang jalan untuk mencari nasabah, saya yang acc, saya yang foto mereka dengan usahanya. Jadi, BRI menyerahkan kepercayaannya tersebut kepada saya sebagai Agen BRILink yang membantu menyalurkan UMi Kece. Untuk pinjamannya sekitar Rp 2 juta sampai Rp 5 juta dengan angsuran per minggu selama tiga bulan," jelas Nila.
ADVERTISEMENT
Untuk calon peminjam, Nila akan menjelaskan berbagai persyaratan yang harus dilengkapi, seperti NPWP, KTP, KK, surat nikah, serta surat usaha dari RT dan RW.
Dokumen-dokumen tersebut dapat langsung diserahkan dan diproses melalui aplikasi. Nila berharap, dengan adanya AgenBRILink dan program kredit UMi dari BRI, para pelaku UMKM benar-benar mendapatkan manfaatnya.
"Semoga juga semakin lancar usaha setiap orang karena pinjamannya sangat ringan dari segi cicilan dan bunganya. Jadi, menurut saya, sangat terjangkau dengan masyarakat yang membutuhkan untuk memajukan usahanya," ucapnya.
Pada kesempatan berbeda, Direktur Utama BRI, Sunarso, menyampaikan bahwa AgenBRILink telah terbukti membantu masyarakat dengan kemudahan bertransaksi tanpa harus pergi ke kantor cabang atau ATM. Manfaat ini menciptakan nilai ekonomi dan nilai sosial secara bersamaan.
ADVERTISEMENT
“AgenBRILink mengadopsi hybrid banking, yakni proses internal layanan perbankan telah didigitalisasi, sementara proses interaksi dengan nasabahnya masih human touching melalui agen," ungkap Sunarso.
AgenBRILink menjadi upaya perseroan dalam meningkatkan kapabilitas pemberdayaan. Hal ini tak terlepas dari salah satu aspirasi besar yang ingin dicapai perseroan pada 2025, yaitu menjadi Champion of Financial Inclusion.
Inklusi keuangan perlu memiliki kualitas karena terkait dengan kemakmuran. Seperti diketahui, pemerintah mencanangkan target inklusi keuangan mencapai 90 perseb pada tahun 2024.
AgenBRILink mampu menjawab karakteristik nasabah di tataran ekonomi akar rumput. Saat ini, masih banyak nasabah yang lebih senang bertransaksi perbankan melalui agen.
Sebagai informasi, hingga Desember tahun 2023, BRI mencatat jumlah AgenBRILink telah mencapai sebanyak lebih dari 740 ribu yang tersebar di 61.067 desa di seluruh Indonesia dengan volume transaksi yang tercatat sebesar Rp1.427 triliun.
ADVERTISEMENT