Tol Bali Mandara Berbenah Sambut G20: Ditanami Mangrove hingga Ada PLTS

Jalan tol atas air Bali Mandara di Bali. Foto: kojiromidori/Shutterstock

PT Jasa Marga (Persero) Tbk melalui anak usahanya, PT Jasamarga Bali Tol (JBT), telah merampungkan penataan Jalan Tol Bali Mandara. Jalan tol tersebut dirampungkan salah satunya untuk mendukung pelaksanaan KTT G20 di Bali.

Tol Bali Mandara menjadi jalan yang bakal banyak dilewati delegasi negara G20 dan undangan lainnya. Tak heran, JBT sudah mulai berbenah sejak Desember 2021.

“Tol Bali Mandara ini akan digunakan sebagai jalur utama yang menghubungkan venue dengan kedatangan. Jadi mau tidak mau Tol Bali Mandara ini harus berbenah dalam rangka menyambut tamu yang ada,” kata Direktur Utama PT JBT, I Ketut Adiputra Karan, di Bali, Rabu (9/11).

Adi mengungkapkan setidaknya ada 9 langkah pekerjaan yang dilakukan sejak tahun lalu. Pertama adalah pekerjaan coating atau melapisi dinding barier di railing ruas Ngurah Rai-Nusa Dua, di concrete jalur motor dan mobil, hingga tiang pancang.

Sejumlah mobil melintas di Jalan Tol Bali Mandara, Bali, Rabu (21/9/2022). Foto: Fikri Yusuf/ANTARA FOTO

Pekerjaan kedua adalah beautifikasi yang dilakukan dengan penanaman bunga dan ada sebanyak 756.800 mangrove di interchange Ngurah Rai yang juga sebagaian untuk membentuk tulisan G20, di akses, median, tapper hingga gerbang tol. Pekerjaan ketiga adalah penataan Bundaran Ngurah Rai dan merapikan gerbang tol.

“Ada perapian gerbang, kami merombak total yang ada di gerbang tol Benoa, Ngurah Rai, dan Nusa Dua,” ujar Adi.

Pekerjaan kelima yaitu penggantian penutup saluran. Lalu penggantian penutup manhole concrete barier. Pekerjaan ketujuh adalah pemasangan ornamen pada tiang PJU di jalan tol. Selanjutnya ada pekerjaan irigasi lanscape tol.

“Kemudian ada PLTS. Ini memang sebenarnya sudah 2016 digagas namun dulu ada kendala teknologi, biaya investasi besar. Hingga 2022 kita bisa kebetulan ada investor dari PTBA anak usahanya itu sedang merintis PLTS,” ungkap Adi.

Groundbreaking PLTS di Tol Bali Mandara, Sabtu (5/3/2022). Foto: Jasa Marga

“Jadi kebetulan kami sudah berkomunikasi dengan PTBA sudah dikerjakan April sampai Agustus dan diresmikan September kemarin,” tambahnya.

Panel surya PLTS tersebut berkapasitas maksimum 400 kilowatt-peak (kWp) dan dipasang di enam titik. Masing-masing di akses masuk dan keluar jalur motor di 3 gerbang tol Jalan Tol Bali Mandara.

Panjang panel surya untuk masing-masing titik tersebut adalah 1 kilometer (km). Pasokan listrik yang didapatkan melalui PLTS tersebut akan menjadi sumber listrik yang ramah lingkungan untuk lampu Penerangan Jalan Umum (PJU), kantor operasional dan juga gerbang tol di Jalan Tol Bali Mandara.