Tol Getaci Akan Dibangun, Ridwan Kamil: Jadi Jalan Termahal dan Terpanjang

23 Juni 2022 15:07 WIB
·
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 14 September 2022 14:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (depan) mengendarai sepeda motor saat meninjau daerah rawan longsor pada proyek Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Ciherang, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (10/1/2022). Foto: Raisan Al Farisi/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (depan) mengendarai sepeda motor saat meninjau daerah rawan longsor pada proyek Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) di Ciherang, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Senin (10/1/2022). Foto: Raisan Al Farisi/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap (Getaci) bakal dibangun mulai 2023. Targetnya rampung 2029.
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, jalan tol ini memiliki panjang 206,65 kilometer (km) dan akan menjadi yang terpanjang dan termahal di Indonesia. Alasannya, karena jalan tol ini akan melintasi 2 Provinsi sekaligus, yakni Provinsi Jawa Barat sepanjang 169,09 km dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 37,56 km.
"Itu akan menjadi (jalan tol) terpanjang dan termahal memang, tapi Insyaallah akan membangkitkan ekonomi jalur selatan di Jawa Barat sampai Jawa Tengah," kata Ridwan Kamil di Gedung Sate Bandung, Rabu (23/6).
Gubernur yang biasa disapa Emil ini menyebut saat ini proyek pembangunan Jalan Tol tersebut kini tengah memasuki tahap pembebasan lahan. Menurutnya, pembebasan lahan memang menjadi masalah tersebar dalam pembangunan infrastruktur.
Pembangunan tol Getaci merupakan proyek besar. Biaya investasinya sekitar Rp 56 triliun yang digelontorkan dari konsorsium swasta.
ADVERTISEMENT
"Pembebasan lahan sedang berjalan, tapi enggak nunggu, karena di daerah yang sudah bisa, kita laksanakan (konstruksi)," ujar Emil.
Sebelumnya diberitakan, pembangunan Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Cilacap ini akan dibagi menjadi 4 seksi. Seksi 1 Junction Gedebage-Garut Utara sepanjang 45,20 km, seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya sepanjang 50,32 km, seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan sepanjang 76,78 km, dan terakhir seksi 4 Patimuan-Cilacap sepanjang 34,35 km.
Reporter: Ulfah Salsabila