Tol Pekanbaru-Dumai yang Ada Terowongan Gajah, Siap Beroperasi Dua Bulan Lagi

Sejumlah Gajah Sumatera melintasi Sungai Tekuana di bawah terowongan gajah yang dibangun di seksi II Tol Pekanbaru-Dumai, Riau. Foto: ANTARA FOTO/Dok. PT Hutama Karya

Tol Pekanbaru-Dumai sepanjang 131 kilometer siap beroperasi penuh dua bulan lagi atau September 2020. Proyek ini merupakan tol pertama di Indonesia yang memiliki terowongan gajah di dalamnya. Kontraktornya adalah PT Hutama Karya (Persero).

Direktur Utama Hutama Karya, Budhi Harto, mengatakan Tol Pekanbaru-Riau menjadi salah satu proyek yang didanai penyertaan modal negara (PMN). Tahun ini perusahaan mendapatkan PMN Rp 3,5 triliun.

"Sesuai rencana semula, PMN Rp 3,5 triliun akan digunakan untuk ruas Pekanbaru-Dumai Rp 2 triliun, Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung Rp 1,5 triliun. Pekanbaru ini dalam dua bulan siap dioperasikan. Sedangkan Pematang Panggang ini sudah selesai," kata dia dalam rapat dengar pendapat Komisi VI DPR, Selasa (14/7).

Jika diakumulasikan dengan PMN periode sebelumnya, total suntikan negara untuk semua proyek Hutama Karya mencapai Rp 19,6 triliun. Adapun panjang tol yang sudah terbangun mencapai 364 km dan sedangkan dalam pengerjaan sepanjang 771 km.

"Jadi nanti dengan selesainya proyek ini, akan jadi 1.135 km," kata Budi.

Sejumlah kendaraan melintas di Jalan Tol Pekanbaru Dumai Seksi I, di Pekanbaru, Riau, Selasa (19/5/2020). Foto: ANTARA FOTO/Rony Muharrman

Sebelumnya, menjelang beroperasinya tol ini perusahaan melakukan persiapan karena Uji Laik Fungsi (ULF) yang dilakukan mulai dari seksi 2 (Minas-Kandis Selatan) hingga seksi 6 (Duri Utama – Dumai) telah selesai dilaksanakan.

Sementara seksi 1 (Pekanbaru-Minas) sepanjang 9,5 km telah dibuka secara fungsional pada Mei lalu. Secara total, ruas tol ini memiliki 6 seksi.

Ada yang berbeda pada ruas yang masuk bagian Tol Trans Sumatera ini, yakni terdapat 6 terowongan perlintasan gajah yang terletak di seksi II Sungai Tekuana, dan seksi IV yang dekat dengan Suaka Margasatwa Balai Raja. Terowongan gajah ini adalah yang pertama di Indonesia.

Berdasarkan foto yang diterima kumparan, gajah-gajah itu kini mulai wira-wiri di terowongan tol yang telah terbangun. Nantinya kendaraan yang melintas di atas terowongan ini dapat melihat satwa dilindungi itu.