Total Transaksi dan Potensi Kerja Sama di Inabuyer 2024 Tembus Rp 1,58 Triliun

Ketua Umum Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO), Budihardjo Iduansjah di acara Inabuyer B2B2G 2024, di Jakarta, Jumat (17/5/2024). Foto: Widya Islamiati/kumparan

Gelaran Inabuyer B2B2G (Business to Business and Goverment) 2024 mencatatkan total transaksi dan potensi kerja sama senilai Rp 1,58 triliun. Rinciannya Rp 71,57 miliar total transaksi dan Rp 1,51 triliun total potensi kerja sama.

Ketua Umum Ketua Umum Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO), Budihardjo Iduansjah mengatakan realisasi ini naik Rp 500 miliar dari total transaksi dan potensi kerja sama gelaran Inabuyer tahun lalu.

Kementerian Koperasi dan UKM, kata Budi, sempat membidik target total transaksi dan potensi kerja sama gelaran Inabuyer tahun ini senilai Rp 2 triliun. Namun pihaknya tetap menganggap capaian tahun ini hal yang positif.

"Naiknya Rp 500 miliar dari tahun lalu, ya, bagus. Targetnya Pak Hanung Rp 2 triliun, tapi dapat Rp 1,5 triliun saya nggak sangka. Tahun lalu Rp 1 triliun, saya pikir (tahun ini) Rp 1,1 triliun atau Rp 1,2 triliun gitu," kata Arief di acara Inabuyer B2B2G 2024, di Jakarta, Jumat (17/5).

Gelaran Inabuyer B2B2G (Business to Business and Goverment) 2024. Foto: Kemenkop UKM

Gelaran Inabuyer tahun ini diikuti oleh dari 100 suplier atau produsen yang mengisi total 195 stan dan terdiri dari 87 buyer serta pendukung ekosistem. Kegiatan yang digelar pada 15-17 Mei 2024 ini juga dikunjungi oleh sebanyak 5.460 pengunjung. Tujuannya untuk meningkatkan tingkat konsumsi domestik.

"Jadi belanja di Indonesia aja ini adalah program kami, juga uang berputar di dalam negeri, dalam hal ini konsumen harus belanja jangan ke luar negeri. Tadi Pak Menteri (Koperasi dan UKM) menyatakan situasi ekonomi di luar (negeri) sedang enggak baik-baik saja, ya kita perkuat dalam negeri," imbuh Budi.

Untuk gelaran Inabuyer tahun depan, Budi menyebutkan pihaknya optimistis untuk menargetkan total transaksi dan potensi kerja sama senilai Rp 2 triliun. Strateginya dengan mendatangkan lebih banyak pembeli dari luar negeri.

Budi bilang, pada gelaran Inabuyer tahun ini pihaknya hanya mencatatkan satu negara asal pembeli di luar Indonesia, yaitu Malaysia. "Tahun depan bisa naik (jadi) Rp 2 triliun lah ya, (dengan) strateginya (pembeli) luar negeri tahun depan akan datang, tahun ini baru Malaysia," jelas Budi.