Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Upaya Gojek Jaga Keamanan Ekosistem dengan Teknologi dan SOP Ketat
29 Maret 2024 15:01 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
Guna mengantisipasi tingginya mobilitas masyarakat jelang Lebaran, Gojek melakukan berbagai upaya untuk menjaga kualitas layanan, termasuk dalam hal keamanan ekosistem.
SVP Corporate Affairs Gojek, Rubi Purnomo, mengatakan, hal tersebut difokuskan melalui tiga hal. Pertama, menghadirkan ragam fitur proteksi untuk penumpang maupun mitra driver.
Saat perjalanan belum dimulai, fitur Penyamaran Nomor Telepon dapat melindungi keamanan privasi mitra maupun pengguna. Sementara khusus di aplikasi driver, setiap driver wajib melakukan Verifikasi Muka untuk kesesuaian identitas sebelum melakukan perjalanan.
Lalu ketika perjalanan dimulai, pengguna dapat memanfaatkan fitur Bagikan Perjalanan untuk membagikan informasi kepada kerabat. Informasi tersebut mencakup lokasi penjemputan dan pengantaran, driver dan kendaraannya, status perjalanan dan estimasi waktu tempuh, hingga jalur yang dipilih driver selama perjalanan.
Agar perjalanan makin aman, Gojek juga menghadirkan fitur Tombol Darurat yang terhubung dengan Unit Darurat Gojek. Selama 24/7, personel Unit Darurat siap merespon laporan pelanggan maupun mitra driver di ratusan kota dan wilayah operasional Gojek.
Gojek juga melatih Unit Darurat untuk bisa melakukan respon dengan mengadopsi perspektif korban.
Gojek Hadirkan Asuransi PerjalananAman+ dengan Manfaat Perlindungan hingga Rp 350 Juta
Asuransi Perjalanan yang melindungi seluruh perjalanan mitra driver dan pelanggan secara otomatis akan terpasang sejak mitra driver melakukan penjemputan, pelanggan berada di perjalanan, hingga pengantaran selesai. Pelanggan juga bisa membeli asuransi tambahan PerjalananAman+ untuk mendapatkan manfaat perlindungan lebih hingga Rp350juta.
Di samping itu, Gojek pun tak lupa menerapkan SOP kerja yang ketat di ekosistemnya. Mitra driver wajib menyetujui dan menaati Tartibjek atau Tata Tertib Gojek saat sedang mengaktifkan akunnya, demikian pula bagi pelanggan wajib menyetujui syarat dan ketentuan layanan.
Apabila terbukti terjadi pelanggaran, maka sanksi terberatnya adalah akun pelanggan maupun mitra driver bisa diblokir permanen dari ekosistem Gojek.
"Keberadaan aturan dan penegakannya yang tegas dan responsif, penting untuk memastikan seluruh pihak bertanggung jawab atas komitmen keamanan. Kami juga siap memfasilitasi pelaporan ke jalur hukum apabila terindikasi ada pelanggaran pidana," tegas Rubi.
Gojek Beri Edukasi Keamanan ke Seluruh Pihak
Gojek secara konsisten memberikan edukasi seputar keamanan yang berkelanjutan. Mitra driver, agen layanan pelanggan (customer care), hingga tim Unit Darurat mendapatkan pelatihan berkala.
Mitra driver lewat fitur Tips Pintar di aplikasi Gojek dan kegiatan Bengkel Belajar Mitra, mendapat materi anti-kekerasan seksual, keamanan dan keselamatan berkendara hingga pelatihan P3K dasar.
Sementara agen layanan pelayanan pelanggan dan tim Unit Darurat Gojek terus dilatih untuk dapat menangani laporan dengan berperspektif korban.
"Tiga pendekatan yang kami jalankan yakni teknologi, proteksi tambahan dan edukasi merupakan pilar-pilar yang saling memperkuat sama lain untuk menciptakan keamanan yang komprehensif," jelas Rubi.
Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio