Update Harga Komoditas: Minyak Anjlok 5,2 Persen, Batu Bara Merosot 3,7 Persen

Tambang Ulan Coal dekat kota pedesaan Mudgee di New South Wales tengah di Australia, 8 Maret 2018. Foto: David Gray/REUTERS

Harga minyak mentah anjlok pada Rabu (15/3) ke level terendah karena kekhawatiran atas isu Credit Suisse yang membuat pasar dunia ketakutan dan mengimbangi harapan pemulihan permintaan minyak di China.

Dikutip dari Reuters, minyak mentah Brent turun 4,9 persen, menjadi USD 73,69 per barel. Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS turun 5,2 persen, menjadi USD 67,61 per barel.

Batu Bara

Sedangkan harga batu bara juga merosot pada penutupan perdagangan Rabu. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak pengiriman April 2023 anjlok 3,74 persen menjadi USD 180 per ton.

CPO

Harga minyak sawit (crude palm oil/CPO) juga melemah pada penutupan perdagangan Rabu. Menurut situs bursamalaysia.com, harga CPO kontrak April 2023 menurun tipis 0,81 persen menjadi MYR 4.026 per ton.

Nikel

Adapun harga nikel terpantau cenderung stagnan pada penutupan perdagangan Rabu. Harga nikel berdasarkan situs London Metal Exchange (LME) ditutup sedikit menurun 0,16 persen dan menetap di USD 23.003 per ton.

Timah

Sementara itu, harga timah juga terpantau mengalami penurunan pada penutupan perdagangan Rabu. Harga timah berdasarkan situs LME ditutup melemah 2,16 persen dan berakhir di USD 22.464 per ton.