Update Harga Komoditas: Minyak Turun 1,2 Persen, Batu Bara Naik 0,51 Persen

Ilustrasi kilang minyak di tengah laut. Foto: Shutterstock

Harga minyak mentah berakhir turun pada Kamis (29/12). Hal itu terjadi di tengah permintaan yang tidak pasti akibat banyak negara mempertimbangkan larangan untuk wisatawan China yang terkena COVID-19, dengan infeksi mulai menyebar di negara pengimpor minyak terbesar.

Dikutip dari Reuters, minyak mentah berjangka Brent turun 1,2 persen menjadi USD 82,26 per barel, sementara minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS menetap di USD 78,4 per barel, turun 0,7 persen.

Batu Bara

Kemudian, harga batu bara menguat pada penutupan perdagangan Kamis. Menurut bursa ICE Newcastle (Australia), harga batu bara kontrak Desember 2022 naik 0,51 persen menjadi USD 402,1 per ton.

CPO

Harga minyak sawit (crude palm oil/CPO) melemah pada penutupan perdagangan Kamis. Menurut situs bursamalaysia.com, harga CPO kontrak Maret 2023 turun 1 persen menjadi MYR 4.089 per ton.

Timah

Harga timah terpantau berakhir menguat pada penutupan perdagangan Kamis. Harga timah berdasarkan situs London Metal Exchange (LME) ditutup melesat tipis 0,72 persen dan menetap di USD 24.915 per ton.

Nikel

Sedangkan harga nikel melemah pada penutupan perdagangan Kamis. Harga nikel terakhir berdasarkan LME ditutup melemah 0,56 persen dan menetap di USD 30.259 per ton.