Update Harga Komoditas: Nikel Anjlok 4 Persen, Minyak Naik Tipis

3 Agustus 2022 8:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang pekerja melakukan proses peleburan nikel di Soroako, Sulawesi Selatan. Foto: AFP/BANNU MAZANDRA
zoom-in-whitePerbesar
Seorang pekerja melakukan proses peleburan nikel di Soroako, Sulawesi Selatan. Foto: AFP/BANNU MAZANDRA
ADVERTISEMENT
Harga minyak mentah naik tipis pada perdagangan Selasa (2/8) menjelang pertemuan produsen OPEC+ minggu ini di tengah kekhawatiran kemungkinan resesi global dapat membatasi permintaan energi.
ADVERTISEMENT
Minyak berjangka Brent berjangka ditutup naik tipis 0,5 persen, menetap di USD 100,54 per barel, sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) AS naik 0,6 persen, menjadi USD 94,42.

Batu bara

Harga batu bara ditutup bervariasi pada perdagangan Selasa. Terpantau di bursa ICE Newcastle (Australia), harga untuk kontrak Agustus 2022 turun tipis 0,37 persen menjadi USD 403.50 per ton.
Sedangkan harga batu bara kontrak September 2022 menguat 0,6 persen, menetap di USD 395.75 per ton, lalu batu bara kontrak Oktober 2022 melemah 1,21 persen menjadi USD 379.75 per ton.

CPO

Harga minyak sawit (crude palm oil/CPO) juga alami penurunan pada perdagangan hari ini, Rabu (3/8). Terpantau di tradingeconomics pukul 7.36 WIB, harga CPO turun 1,61 persen dan menetap di MYR 3.779 per ton.
ADVERTISEMENT

Nikel

Adapun harga nikel terpantau melemah cukup dalam pada penutupan perdagangan Selasa. Harga nikel di London Exchange Market (LME) turun 4,81 persen dari penutupan sebelumnya, menjadi USD 22.492 per ton.
Suasana Unit Metalurgi Muntok, smelter pengolahan timah PT Timah Tbk. Foto: Muhammad Darisman/kumparan

Timah

Sama halnya dengan nikel, harga timah juga merosot pada penutupan perdagangan Selasa. Terpantau di LME, harga timah turun 2,68 persen dari penutupan sebelumnya, dan menetap di USD 24.249 per ton.