Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Viral! Wajah Sedih Para Karyawan Giant yang Terpaksa Kehilangan Pekerjaan
27 Mei 2021 6:10 WIB
·
waktu baca 2 menit![Kondisi Giant Ekspres di Sentul City. Foto: Dok. Istimewa](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1561205414/ofimrsybkk3ijcxwplfp.jpg)
ADVERTISEMENT
Wajah karyawan pusat perbelanjaan Giant tampak sedih. Hal tersebut tidak terlepas dari nasib mereka yang bakal kehilangan pekerjaan karena PT Hero Supermarket Tbk (HERO) memutuskan bakal menutup Giant.
ADVERTISEMENT
Video lesu mereka salah satunya terlihat dari video yang diunggah akun @Motty_hang di Twitter. Dari video tersebut tampak wajah sedih para karyawan yang berkumpul di ruangan saat mengetahui sebentar lagi kehilangan tempat mencari nafkah di Giant.
Video yang diunggah tersebut mendapatkan berbagai macam tanggapan dari warganet dan menjadi viral .
“Selamat Tinggal, Gerai Giant di Seluruh Indonesia Ditutup Akhir Juli 2021. Semoga para karyawan dapet kerjaan yang baru lagi,” tulis akun Twitter @Motty_hang mengiringi unggahan video tersebut, dikutip kumparan pada Kamis (27/5).
“Yang katanya angka pengangguran mulai turun dan pertumbuhan ekonomi naik pesat. Buktinya bakal banyak lagi angka pengangguran di Indonesia,” tambahnya.
Seluruh Gerai Giant Bakal Tutup Akhir Juli 2021
PT Hero Supermarket Tbk (HERO) mengumumkan bakal menutup seluruh gerai Giant pada akhir Juli mendatang. Berdasarkan keterbukaan Bursa Efek Indonesia, Selasa (25/5), Direktur HERO Hadrianus Wahyu Trikusumo mengatakan penutupan seluruh gerai Giant ini dilakukan karena perseroan hendak memfokuskan investasi mereka untuk mengembangkan IKEA, Guardian, dan Hero Supermarket.
ADVERTISEMENT
“Sebagai bagian dari fokus baru ini, Perseroan akan mengubah hingga lima gerai Giant menjadi IKEA. Gerai Giant lainnya di Indonesia akan ditutup pada akhir Juli 2021,” ujar Hadrianus dalam keterbukaan BEI, Selasa (25/5).
Ia mengatakan IKEA, Guardian dan Hero supermarket saat ini memiliki potensi pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan Giant.
Selain itu, HERO juga sedang mempertimbangkan untuk mengubah sejumlah gerai Giant menjadi gerai Hero Supermarket. Perubahan strategi ini menurut Hadrianus merupakan respons cepat Perseroan untuk beradaptasi terhadap perubahan dinamika pasar.
Menurutnya saat ini konsumen Indonesia sudah mulai meninggalkan format hypermarket, sebuah format yang sempat melejit dalam beberapa tahun terakhir. Pergeseran perilaku konsumen inipun menurutnya juga terjadi secara global.
Hadrianus pun berharap rencana ini akan memberikan dampak positif terhadap kegiatan operasional, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha Perseroan.
ADVERTISEMENT