Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Wall Street Ditutup Bervariasi, Investor Tunggu Kesepakatan AS-China di Jenewa
12 Mei 2025 6:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Indeks utama saham Amerika Serikat (AS), Wall Street, ditutup bervariasi pada perdagangan Jumat (9/5).
ADVERTISEMENT
Mengutip Reuters pada Senin (12/5), Dow Jones Industrial Average (.DJI) turun 119,07 poin, atau 0,29 persen menjadi 41.249,38, S&P 500 (.SPX) turun 4,03 poin, atau 0,07 persen menjadi 5.659,91 dan Nasdaq Composite (.IXIC) naik 0,78 poin menjadi 17.928,92.
Bervariasinya deretan saham-saham tersebut karena investor menunggu pertemuan antara Menteri Keuangan AS Scott Bessent dan Kepala Negosiator Perdagangan AS Jamieson Greer, dengan Kepala Ekonomi China He Lifeng di Jenewa, Swiss, Sabtu (10/5).
Presiden AS Donald Trump mengisyaratkan penurunan tarif impor untuk produk-produk asal China menjadi 80 persen dari sebelumnya 145 persen.
“Tarif 80 persen sepertinya tepat,” ujar Trump, Sabtu (10/5).
Sinyal AS bersedia melakukan pemotongan tarif merupakan hal yang positif.
"Dengan adanya pertemuan di Jenewa akhir pekan ini, ada sedikit kecemasan dan tentu saja ada aksi ambil untung yang cukup besar mengingat kekuatan yang kita miliki," kata Direktur Pelaksana di Rosenblatt Securities, Michael James.
ADVERTISEMENT
Selama seminggu dari tanggal 5-9 Mei 2025, S&P 500 turun 0,5 persen sementara Dow turun 0,2 persen dan Nasdaq turun 0,3 persen.
Pada penutupan Jumat (9/5) indeks saham dunia terluas MSCI (.MIWD00000PUS) naik 0,95 poin, atau 0,11 persen, menjadi 846,80 dan memperkirakan penurunan sekitar 0,3 persen untuk minggu lalu.
Indeks dolar yang mengukur nilai tukar dolar terhadap sejumlah mata uang termasuk yen dan euro turun 0,28 persen menjadi 100,37.
Selain itu, penutupan Jumat (9/5) mata uang euro naik 0,25 persen pada USD 1,1255 sementara terhadap yen Jepang, dolar melemah 0,42 persen menjadi 145,3. Poundsterling menguat 0,45 persen menjadi USD 1,3305 sementara terhadap franc Swiss, dolar melemah 0,12 persen menjadi 0,831.
ADVERTISEMENT
Imbal hasil obligasi Treasury AS sedikit berubah, dengan volume yang lebih tipis dari biasanya dan sentimen masih tidak pasti, karena investor menantikan pembicaraan antara AS dan China.
Imbal hasil obligasi acuan AS 10 tahun naik 1,3 basis poin menjadi 4,386 persen, dari 4,373 persen pada Kamis sore (8/5). Imbal hasil obligasi 30 tahun naik 1,3 basis poin menjadi 4,8444 persen.
Imbal hasil obligasi 2 tahun, yang biasanya bergerak sejalan dengan ekspektasi kebijakan suku bunga Federal Reserve (The Fed), turun 0,8 basis poin menjadi 3,887 persen, dari 3,895 persen pada Kamis sore (8/5).