Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
ADVERTISEMENT
Indeks utama saham Amerika Serikat (AS) alias Wall Street ditutup menguat pada perdagangan Jumat (3/1). Reli yang luas mendorong ketiga indeks saham utama AS ke penutupan yang lebih tinggi.
ADVERTISEMENT
Perusahaan-perusahaan berkapitalisasi besar, seperti Tesla (TSLA.O), dan Nvidia (NVDA.O), memberikan banyak kekuatan ke arah kenaikan dan menempatkan Nasdaq yang berbasis teknologi sebagai peraup cuan terbanyak.
Mengutip Reuters, Industri Dow Jones (.DJI) naik 339,86 poin atau 0,80 persen menjadi 42.732,13, S&P 500 (.SPX) naik 73,92 poin atau 1,26 persen menjadi 5.942,47. Kemudian Nasdaq Composite (.IXIC) memperoleh 340,88 poin atau 1,77 persen menjadi 19.621,68.
Meski begitu, ketiga indeks mencatat penurunan moderat dalam seminggu. Dengan S&P 500 mencatat kerugian mingguan ketiga dalam empat minggu.
Aksi jual multi-sesi mengakhiri tahun yang suram bagi pasar ekuitas, karena momentum berkelanjutan dari teknologi kecerdasan buatan dan pemangkasan suku bunga kebijakan pertama Federal Reserve AS dalam tiga setengah tahun membantu mendorong keuntungan dua digit pada tahun 2024.
ADVERTISEMENT
"Setelah melemahnya pasar di akhir tahun, dan pasar yang sangat oversold, kami akhirnya melihat beberapa pembeli masuk," kata Kepala Strategi Pasar di Carson Group, Ryan Detrick.
"Jelas bahwa satu setengah minggu terakhir mengecewakan bagi para investor, tetapi volume perdagangan rendah dan tidak banyak berita. Mulai minggu depan, pada hari Senin, saat itulah banyak manajer keuangan besar kembali bekerja. Kita lihat apakah tren positif ini dapat berlanjut,” imbuhnya.
Di bidang ekonomi, indeks manajer pembelian (PMI) yang dikeluarkan oleh Institute for Supply Management (ISM), naik sebesar 0,9 poin menjadi 49,3. Kenaikan tertinggi sejak Maret, mendorong semakin dekat ke wilayah ekspansi.
Serangkaian data ekonomi yang cukup kuat telah mempertanyakan perlunya pemangkasan suku bunga tambahan dari Fed dalam waktu dekat.
ADVERTISEMENT
Presiden Richmond Fed Thomas Barkin mengatakan prospek ekonomi AS 2025 positif. Meskipun ada ketidakpastian tentang dampak perdagangan dan kebijakan lain yang mungkin diambil oleh pemerintahan Trump yang akan datang.
Kongres yang baru terpilih mengadakan sidang pertamanya pada hari Jumat, dan Presiden terpilih AS Donald Trump diperkirakan akan mengambil sumpah jabatan pada tanggal 20 Januari.
Meskipun usulan Trump, yang meliputi pemotongan pajak perusahaan, pelonggaran regulasi, dan penerapan tarif, dapat mendongkrak laba perusahaan dan menggerakkan perekonomian, namun usulan tersebut juga berisiko memberikan tekanan ke atas terhadap inflasi.