Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Wall Street Melonjak Usai Jerome Powell Beri Sinyal Pangkas Suku Bunga
26 Agustus 2024 6:03 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Indeks utama saham Amerika Serikat (AS), Wall Street , ditutup menguat pada perdagangan Jumat (23/8). Setelah pidato Ketua Federal Reserve AS, Jerome Powell, yang mengkonfirmasi Amerika Serikat akan segera memulai pemangkasan suku bunga.
ADVERTISEMENT
Mengutip Reuters, Dow Jones Industrial Average (.DJI) naik 1,14 persen menjadi 41.175, S&P 500 (.SPX) naik 1,15 persen menjadi 5.634 atau mendekati level tertinggi sepanjang masa. Kemudian, Nasdaq Composite (.IXIC) naik 1,47 persen menjadi 17.877.
Powell, dalam sambutannya pada hari Jumat di simposium ekonomi tahunan Jackson Hole, mengatakan waktunya telah tiba untuk memangkas suku bunga. Sebab, inflasi hampir mencapai target Fed sebesar 2 persen, yang secara eksplisit memberikan dukungan terhadap pelonggaran kebijakan yang akan segera dilakukan.
"Powell memberikan pasar sikap dovish yang cukup untuk mendukung pasar sekaligus menghindari potensi jebakan yang dapat menimbulkan rasa takut," kata Direktur Pelaksana Bel Air Investment Advisors, Carl Ludwigson.
Para pedagang di pasar saham meningkatkan taruhan untuk pemangkasan suku bunga yang lebih besar pada bulan September menyusul pidato Powell. Mereka sekarang memperkirakan peluang pemangkasan sebesar 50 basis poin bulan. Para pedagang juga memperkirakan pemangkasan sekitar 106 basis poin pada akhir tahun.
ADVERTISEMENT
"Arah perjalanannya jelas, dan waktu serta laju pemotongan suku bunga akan bergantung pada data yang masuk, prospek yang berkembang, dan keseimbangan risiko," kata Powell dalam pidatonya.
Imbal hasil obligasi pemerintah AS turun secara menyeluruh. Secara rinci, imbal hasil obligasi acuan AS 10 tahun turun 5,9 basis poin menjadi 3,803 persen. Selanjutnya, imbal hasil obligasi 2 tahun, yang biasanya bergerak sesuai dengan ekspektasi suku bunga, turun 9,7 basis poin menjadi 3,9132 persen.