Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Wall Street Turun, Fed Tahan Suku Bunga & DeepSeek Bikin Nvidia Rugi Jadi Pemicu
30 Januari 2025 6:48 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Indeks utama saham Amerika Serikat (AS), Wall Street, ditutup melemah pada perdagangan Rabu (29/1). Mengutip Reuters pada Kamis (30/1), Dow Jones (.DJI), tercatat turun 0,37 persen menjadi 44.683, S&P 500 (.SPX) turun 0,62 persen menjadi 6.028 dan Nasdaq Composite (.IXIC) turun 0,9 persen menjadi 19.560.
ADVERTISEMENT
Melemahnya Indeks saham AS pada penutupan perdagangan kemarin disebabkan setelah Federal Reserve (The Fed) mempertahankan suku bunga tetap dan memberikan sedikit wawasan mengenai kapan pengurangan lebih lanjut dalam biaya pinjaman akan terjadi.
Setelah beberapa bulan data inflasi sebagian besar bergerak menyamping, bank sentral AS membatalkan pernyataan kebijakan terbarunya yang menyatakan inflasi "telah mengalami kemajuan" menuju target inflasi Fed sebesar 2 persen, dan hanya mencatat bahwa laju kenaikan harga lewat keterangan "tetap tinggi."
"Perusahaan memperluas operasinya, konsumen memiliki selera yang tinggi untuk bepergian dan bersantai, dan semangat para investor masih tinggi," kata Kepala Ekonom LPL Financial Jeffrey Roach.
Selain itu, alasan lain yang melatarbelakangi melemahnya Wall Street (29/1) ialah para investor tampak telah mengabaikan kemerosotan global yang dialami pada hari Senin (27/1) ketika munculnya model Artificial Intelligence (AI) China yang lebih murah, DeepSeek , yang mengakibatkan kerugian lebih dari setengah triliun dolar dari Nvidia (NVDA.O).
ADVERTISEMENT
Di pasar obligasi, imbal hasil obligasi Treasury AS 10 tahun naik 2,2 basis poin menjadi 4,571 persen, sementara imbal hasil obligasi 2 tahun, yang biasanya bergerak sesuai dengan ekspektasi suku bunga Fed, meningkat 3,1 basis poin menjadi 4,236 persen.