Waskita Karya Sudah Realisasikan Belanja Modal Rp 3,2 Triliun, untuk Apa Saja?

16 Juni 2022 20:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PT Waskita Karya Utama menggelar RUPS pada hari Kamis (16/6). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
PT Waskita Karya Utama menggelar RUPS pada hari Kamis (16/6). Foto: Ghinaa Rahmatika/kumparan
ADVERTISEMENT
Emiten konstruksi BUMN, PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) mengaku hingga saat ini, perusahaan sudah membelanjakan anggaran belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp 3,2 triliun. Adapun total anggaran capex Waskita Karya tahun ini mencapai Rp 10 triliun.
ADVERTISEMENT
Anggaran belanja modal Waskita Karya untuk tahun 2022 lebih rendah dibanding tahun lalu yang sebesar Rp 11 triliun. Direktur Operasi II Waskita Karya Bambang Rianto menyebut anggaran capex dikeluarkan lebih sedikit sehingga struktur keuangan Perseroan lebih kokoh.
“Alokasi belanja modal ini untuk meningkatkan rasio turnover persediaan. Kami juga fokus kepada pengembangan proyek baru,” kata Bambang dalam konferensi pers RUPST di Hotel Grand Hyatt Jakarta, Kamis (16/6).
Sementara itu, Direktur Utama Waskita Karya Destiawan Soewardjono mengatakan sebagian alokasi capex terbesar untuk pembangunan Waskita Toll Road. Waskita Toll Road merupakan anak perusahaan dari Waskita Karya di bidang jalan tol.
“Sebagian capex untuk penyelesaian ruas-ruas tol yang masih belum selesai, seperti Tol Jogja-Bawen, Gedebage, Tasikmalaya dan Cilacap,” ujar Destiawan
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, Waskita Karya juga terus memperkuat pasar eksternal tahun ini. Proyek Waskita Karya membidik tiga wilayah luar negeri, yaitu Asia Tenggara, Afrika, dan Arab Saudi. Perseroan memenangkan lelang proyek untuk pembangunan pemerintahan baru Timor Leste.
“Pembangunan infrastruktur masih diperlukan di Timor Leste. Untuk Arab Saudi, kami manfaatkan pembangunan rumah Indonesia di Makkah,” lanjut Bambang.