Waspada Iklan Penipuan Tawaran Paylater dan Naik Limit Kartu Kredit BCA

Ilustrasi iklan yang mengatasnamakan BCA. Foto: dok. BCA

Kartu kredit menjadi alat pembayaran dambaan banyak orang. Dengan menggunakan kartu kredit, kita bisa membeli dan memiliki sesuatu tanpa harus membayarnya secara langsung dalam sekali waktu.

Sama halnya dengan kartu kredit, paylater juga memiliki konsep yang sama. Di BCA, paylater menjadi fasilitas kredit terbaru sebagai alternatif pembayaran yang mudah melalui QRIS di aplikasi myBCA.

Namun, kemudahan ini juga dilakukan oleh penipu dengan modus iklan apply Paylater BCA atau naik limit Kartu Kredit BCA. Dalam iklan yang beredar di media sosial tersebut, korban diminta untuk mengklik sebuah link yang mengarah ke pengisian formulir data pribadi perbankan. Mulai dari nomor kartu kredit, expire date, kode CVV/CVC dan lainnya.

Oleh sebab itu, BCA mengimbau untuk tidak mudah tergiur dengan tawaran tersebut. BCA tidak pernah meminta data pribadi untuk alasan apapun.

Ilustrasi iklan yang mengatasnamakan BCA. Foto: dok. BCA

Selain itu, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk terhindar dari modus penipuan ini. Di antaranya:

1. Cek akun yang menyebarkan iklan. Akun resmi Instagram BCA hanya @GoodlifeBCA, selain itu berarti adalah penipu.

2. Jika menerima konten dari sumber yang tidak jelas, jangan mudah tergoda untuk klik tombol “Learn More”, “Sign Up”, dan lain-lain. Sebab, hal tersebut akan mengarahkan Anda ke web atau halaman palsu BCA. Beberapa mungkin merupakan link malware.

3. Jangan pernah sekali-kali mengisi data pribadi sembarangan. Jaga selalu kerahasiaan nomor kartu debit / kartu kredit, PIN, CVV/CVC, OTP, dan lain-lain.

Bila menemukan penipuan dari akun-akun palsu BCA di media sosial, jangan ragu untuk segera block and report, lalu lapor ke Instagram BCA atau Halo BCA di 1500888.

Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio