Zulhas Temui Kapolri Bahas Satgas Pemberantasan Impor Ilegal

16 Juli 2024 17:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bertemu Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (16/7/2024). Foto: Kemendag RI
zoom-in-whitePerbesar
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bertemu Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (16/7/2024). Foto: Kemendag RI
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan alias Zulhas bertemu dengan Kapolri Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri hari ini, Selasa (16/7), untuk membahas pembentukan Satuan Tugas (Satgas) impor ilegal.
ADVERTISEMENT
"Menteri Perdagangan melakukan pertemuan dengan Kapolri di Mabes Polri untuk membicarakan rencana pembentukan satuan tugas khusus untuk melakukan investigasi terhadap barang-barang impor yang masuk ke Indonesia," kata Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Perjanjian Perdagangan Internasional, Bara Krishna Hasibuan, Selasa (16/7).
Bara melanjutkan, Zulhas meminta dukungan Kapolri terhadap pembentukan Satgas tersebut. Dia menilai, Satgas ini akan bekerja efektif jika ada kerja sama penuh dengan institusi penegakan hukum seperti Kepolisian dan Kejaksaan.
"Tadi Menteri Perdagangan datang ke Kapolri untuk menyampaikan ini dan mengajak serta meminta bantuan dukungan penuh dari Kapolri dan meminta supaya ada wakil dari Mabes Polri yang duduk di Satgas tersebut," ungkapnya.
Bara menjelaskan, volume impor ilegal yang masif memberikan efek negatif terhadap industri nasional. Sebab, barang impor yang masuk secara ilegal dijual di dalam negeri dengan harga yang murah sehingga mengancam daya saing produk lokal.
ADVERTISEMENT
Fenomena tersebut dikeluhkan oleh para pengusaha yang tergabung dalam Kadin Indonesia, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Himpunan Peritel & Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo), dan Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) langsung kepada Zulhas.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bertemu Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (16/7/2024). Foto: Kemendag RI
"Untuk itu Menteri Perdagangan mengambil inisiatif untuk membentuk Satgas yang bersifat lintas sektoral nanti ada wakil dari Kepolisian, Kejaksaan, dari Kementerian Perindustrian, BPOM, dan lain-lain," jelas Bara.
Adapun Zulhas juga sempat menemui Jaksa Agung, ST Burhanuddin, di Gedung Utama Kejaksaan Agung, Jakarta, hari ini, membahas fenomena maraknya impor ilegal di Tanah Air.
"Banyak barang yang tidak terdata atau kita kategorikan ilegal yang membanjiri pasar Indonesia yang 7 macam," kata Zulhas.
Ketujuh komoditas itu, yakni tekstil, pakaian jadi, keramik, elektronik, kosmetik, barang tekstil jadi, dan alas kaki. Banjirnya impor ilegal ini, menurut Zulhas, menyebabkan matinya industri di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Oleh karena itu kami minta dukungan dari Kejagung untuk membikin tim segera melihat ke lapangan," ujar Zulhas.
"Setelah ditemukan tentu kita akan serahkan penegakan hukum ke Kejaksaan. Kan kami gak sanggup," ungkapnya.
Dengan adanya penindakan dari Kejagung, Zulhas berharap, bisa menekan angka impor ilegal dan kembali membangkitkan industri lokal.