5 Pencetak Gol Termuda dalam Sejarah Liga Champions, Ada Wonderkid Barcelona

Pemain Barcelona Ansu Fati berselebrasi usai mencetak gol saat menghadapi Levante di Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Minggu (26/9). Photographe Foto: David Ramos/Getty Images

Gelaran Liga Champions bisa dikatakan sebagai kompetisi paling prestisius di daratan Eropa. Diisi oleh klub-klub terbaik dari liga seluruh Eropa membuat tensi di kompetisi ini sangatlah tinggi. Berangkat dari hal tersebut, pasti ada banyak momen unik yang tercipta sehingga bisa menambah kesan manis dunia 'si kulit bundar'.

Salah satu contohnya adalah momen di mana para talenta muda sukses menggetarkan jala lawan saat usia yang bisa dianggap sebagai 'bocah ingusan'. Ketika hal itu terjadi, nama pesepak bola belia itu pasti akan melejit sehingga diberi gelar wonderkid.

Melalui Sportskeeda, ini beberapa nama pengolah 'si kulit bundar' yang sukses mencatatkan namanya sebagai pencetak gol termuda di Liga Champions. Siapa saja mereka?

Bojan Krkic - 17 Tahun 214 Hari (2008)

Mantan bomber Barcelona, Bojan Krkic, pernah menahbiskan dirinya sebagai sosok pemain yang mencetak gol paling muda dalam sejarah Liga Champions. Di usianya yang baru menginjak 17 tahun 217 hari, Bojan Krkic mencetak gol kemenangan saat Blaugrana menjamu Schalke dalam perempat final Liga Champions 2007/08.

Bojan (kiri) saat masih membela Barcelona. Foto: Jorge Guerrero / AFP

Dengan penampilannya yang gemilang, pria berkebangsaan Spanyol ini pernah digadang-gadang akan menjadi superstar layaknya Lionel Messi di masa depan. Namun, ekspektasi tersebut akhirnya tidak terealisasi sebab karier Bojan meredup, semusim setelah ia mencetak sejarah di Camp Nou.

Cesc Fabregas 17 Tahun 213 Hari (2004)

Meskipun kini harus berdarah-darah di Liga Inggris, tidak bisa dimungkiri bahwa Arsenal dulunya merupakan gudang pemain muda bertalenta. Buktinya, mantan jenderal lapangan tengah The Gunners, Fabregas, pernah mencatatkan diri sebagai perobek jala lawan termuda dalam sejarah kompetisi 'Si Kuping Besar'.

Cesc Fabregas saat berkostum Arsenal. Foto: AFP/GRAHAM STUART

Kejadian itu bermula saat gelandang jenius asal Spanyol itu membantu Arsenal membantai Rosenberg 5-1 pada Liga Champions 2003/04 di usianya yang masih menginjak 17 tahun 213 hari. Meskipun tak berhasil mengantarkan 'Meriam London' meraih gelar Liga Champions pertamanya, sejarah yang dicatatkan Fabregas tetap menjadi kenangan manis.

Mateo Kovacic - 17 Tahun 211 Hari (2011)

Gelandang andalan Chelsea, Mateo Kovacic, dulunya pernah menorehkan prestasi yang patut diacungi jempol dengan menjadi pencetak gol termuda di Liga Champions saat masih berseragam Dinamo Zagreb. Namun, momen membanggakan tersebut terjadi di atas penderitaan Zagreb.

Kala itu, Kovacic menjadi aktor yang memperkecil kekalahan memalukan saat klub kebanggaannya melawan Olympique Lyon dengan skor 1-7. Kendati demikian, momen pembantaian itu terselip pesan manis tersendiri bagi Kovacic sebab gol perdananya pada umur 17 tahun 211 hari.

Peter Ofori-Quaye - 17 Tahun 190 Hari (1998)

Tidak ada yang pernah menyangka bahwa pemain tim kuda hitam Liga Champions menorehkan rekor gemilang. Hal tersebut dibuktikan oleh mantan penggawa Olympiacos, Peter Ofori-Quaye, yang sukses membuatnya menjadi salah satu pencetak gol termuda di kompetisi tergahar Eropa.

Pria berkebangsaan Ghana tersebut sukses mengemas gol di usianya yang masih 17 tahun 190 hari. Sama seperti Kovacic, gol bersejarah Peter Ofori-Quaye tercipta saat tim kesayangannya dibantai Olympiacos Piraeus 1-5 dalam gelaran Liga Champions 1997/98.

Ansu Fati - 17 Tahun 39 Hari (2019)

Barcelona memang tidak ada habis-habisnya mencetak pemain muda berbakat. Ansu Fati merupakan produk La Masia yang digadang-gadang bakal menjadi pemain top dunia.

Pesepak bola berkebangsaan Spanyol ini pernah membuktikan kualitasnya dengan menjadi pencetak gol di usianya yang masih 17 tahun 39 hari. Momen membanggakan itu tercipta saat Barcelona melibas Inter Milan 2-1 di Liga Champions 2019-20.

Berangkat dari hal tersebut, pemain yang kemarin diberitakan akan memiliki release clause 1 miliar euro ini menjadi pemuncak klasemen dalam daftar pencetak gol paling belia di sepanjang sejarah Liga Champions.

Penulis: Hamas Nurhan R T

****

Ikuti survei kumparan Bola & Sport dan menangi e-voucher senilai total Rp 3 juta. Isi surveinya sekarang di kum.pr/surveibolasport.