Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
5 Selebrasi Ikonik Pesepak Bola & Maknanya, 'SIUUU' Ronaldo hingga 2 Jari Messi
14 September 2021 14:22 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun, dalam setiap selebrasi yang dilakukan pemain ternyata ada makna tersendiri. Masing-masing dari mereka mengaku memiliki nilai historis hingga selebrasi tersebut menjadi ikonik.
Lantas, siapa saja pemain yang memiliki selebrasi ikonik dan apa maknanya? Berikut 5 selebrasi ikonik beserta maknanya, dikutip dari Sportskeeda.
Edinson Cavani - Pemanah
Edinson Cavani adalah salah satu striker terbaik di era modern. Meski sudah berusia 34 tahun, ia tetap menjadi favorit pendukung Manchester United sejak bergabung pada musim panas 2020.
Pemain asal Uruguay itu juga memiliki selebrasi ikonik bak seorang pemanah. Usai mencetak gol, ia akan berjalan ke tepi lapangan dan berpose layaknya pemanah.
“Ceritanya panjang dan agak terbungkus dalam sejarah negara kita dan penduduk asli, Charruas. Ketika putri kecil saya, India, lahir, namanya itu adalah referensi kecil untuk orang Uruguay asli kami, Charruas," kata Cavani kepada United Review.
ADVERTISEMENT
“Jadi, panah yang saya keluarkan dan kemudian ditembakkan adalah perayaan tujuan yang merangkum semua hal ini, campuran nama putri saya dan masyarakat adat di negara saya," imbuhnya.
Luis Suarez - Tiga Ciuman
Rekan senegara Cavani, Luis Suarez, juga memiliki selebrasi yang tak kalah ikonik. Usai mencetak gol, El Pistolero akan mencium jari-jari tangannya sebanyak tiga kali.
Ternyata, terdapat nama ketiga anaknya yang ditato di pergelangan tangan Suarez. Dia mencium jari manisnya sebagai penghormatan kepada istrinya dan tiga jari lainnya untuk ketiga anaknya, Delfina, Lautaro, dan Benjamin.
Kylian Mbappe - Dua Tangan di Dada
Kylian Mbappe secara luas dipandang sebagai pewaris takhta dua megabintang, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Dia adalah pencetak gol produktif dengan torehan 166 gol dalam karier klubnya dan masih berusia 22 tahun.
ADVERTISEMENT
Untuk selebrasi khas miliknya, ternyata itu tercipta berkat tingkah dari sang adik ketika mereka berdua tengah bermain gim FIFA.
“Dia mencetak gol dan merayakannya dengan menyilangkan tangannya. Lima menit kemudian, dia berhenti dan berkata 'Kylian, Anda bisa melakukannya dalam sebuah pertandingan.' Jadi saya melakukannya," ucap Mbappe.
Lionel Messi - Dua Jari ke Langit
Pemain Argentina itu melakukan selebrasi dengan mengacungkan dua jari ke langit. Messi telah mengungkapkan bahwa itu adalah penghormatan kepada neneknya yang biasa membawanya ke pertandingan sepak bola saat dia masih kecil.
Sayangnya sang nenek tak hidup cukup lama untuk melihat seberapa jauh cucunya berkembang. Akhirnya Messi membuat selebrasi itu untuk menghormati neneknya secara teratur.
"Saya melakukan ini karena saya mendedikasikan tujuan saya untuk nenek saya. Dia membawa saya ke sepak bola, tetapi sekarang dia tidak bisa melihat seberapa jauh saya berkembang. Namun demikian, dia terus membantu saya dan keluarga saya," kata La Pulga.
ADVERTISEMENT
Cristiano Ronaldo - SIUUU
Cristiano Ronaldo memiliki selebrasi ikonik bernama 'SIUUU'. Ia akan berlari ke sudut lapangan sebelum melompat dan melakukan putaran di udara sembari meneriakkan 'Si' yang berarti 'Ya' dalam bahasa Spanyol.
"Saya mulai mengatakan 'Si', yang berarti 'Ya' ketika saya masih di Real Madrid. Ketika kami menang, semua orang mengatakan 'SIUUU' dan saya mulai mengatakannya, saya tidak tahu mengapa. Itu wajar," kata Ronaldo.
"Saya mencetak gol dan saya melakukan itu [selebrasi]. Orang-orang bertanya kepada saya mengapa saya melakukannya dan saya tidak tahu mengapa. Itu wajar! Karena saya selalu mengatakan, hal-hal terbaik datang dengan cara yang alami," tandasnya.