Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Andriy Shevchenko Sambangi Anak Ukraina: Mereka Harus Dijauhkan dari Perang
26 Juli 2022 17:11 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bekerja sama dengan organisasi 'Save the Children' dan 'War Child', Shevchenko sebagai ambassador dari organisasi global Laureus Sport for Good turut mengajak anak-anak pengungsi bermain beberapa permainan olahraga termasuk sepak bola . Pria 45 tahun itu menegaskan bahwa anak-anak harus dijauhkan dari perang.
“Hampir 3 juta anak di Ukraina terpaksa harus meninggalkan rumah mereka dalam 5 bulan terakhir ini karena perang. Dampak fisik dari perang memang sangat terlihat jelas," kata Shevchenko kepada Sport.es.
Setidaknya, ada 5,8 juta pengungsi Ukraina yang telah tersebar di berbagai negara Eropa. Setengah dari jumlah itu diprediksi masih anak-anak, sehingga banyak dari mereka belum dapat menjangkau akses pendidikan yang layak.
Andriy Shevchenko amat peduli dengan konflik yang terjadi di negaranya. Wabil khusus, dampak yang menimpa anak-anak.
ADVERTISEMENT
Inilah yang menjadi fokus perhatian peraih Ballon d’Or 2004 tersebut untuk bisa segera ditangani. Maka dari itu ia menjadi salah satu insiator kegiatan ini bersama agensinya, Laureus Sport for Good.
Menyoal karier Andriy Shevchenko sebagai pesepak bola, menurut Transfermarkt, ia memutuskan gantung sepatu pada 28 Juli 2012 silam. Klub terakhir yang dibelanya yakni Dynamo Kyiv.
Shevchenko didatangkan Dynamo Kyiv dari Chelsea pada musim 2009/10. Bersama The Blues di musim terakhirnya, ia telah mencatatkan total 8 gol serta 8 assist dari 30 pertandingan lintas ajang.
Masa emas karier Shevchenko adalah membela AC Milan. Terutama, pada 2003/04, ia berhasil mengoleksi 23 gol serta 3 assist dari 31 penampilan di Serie A. Performa apiknya membuatnya layak meraih Ballon d’Or 2004.
ADVERTISEMENT
Selepas pensiun, Shevchenko juga menjadi pelatih sepak bola. Teranyar, ia menangani klub Liga Italia, Genoa , tetapi akhirnya dipecat pada Januari 2022.