Anomali Olympique Lyon dan Kemungkinan Sulitnya Lewati Shakhtar

12 Desember 2018 13:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Laga Shakhtar Donetsk versus Olympique Lyonnais. (Foto: JEFF PACHOUD / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Laga Shakhtar Donetsk versus Olympique Lyonnais. (Foto: JEFF PACHOUD / AFP)
ADVERTISEMENT
Eksistensi Olympique Lyon di Liga Champions jadi anomali. Tiket babak 16 besar turnamen paling elite klub-klub Eropa itu belum resmi mereka dapatkan. Padahal, bersama Barcelona, FC Porto, Bayern Muenchen, dan Ajax Amsterdam, Les Gones jadi salah satu dari lima kontestan yang belum mengecap kekalahan sejauh ini.
ADVERTISEMENT
Lyon kini mengemas 7 angka di posisi kedua klasemen sementara Grup F, cuma berjarak 2 poin dari Shakhtar Donetsk yang berada satu setrip di bawahnya. Tujuh angka yang dikumpulkan Lyon lahir dari empat hasil imbang dan sebiji kemenangan. Kendati begitu, satu-satunya kemenangan mereka itu amatlah paripurna. Ya, keberhasilan mereka menjungkalkan Manchester City di matchday pertama.
Maxwel Cornet  berduel dengan Aymeric Laporte.  (Foto: REUTERS/Phil Noble)
zoom-in-whitePerbesar
Maxwel Cornet berduel dengan Aymeric Laporte. (Foto: REUTERS/Phil Noble)
Mengagungkan kesuksesaan Lyon sebagai penakluk pertama The Citizens di musim 2018/19 tak akan berarti apa-apa andai mereka takluk dari Shakhtar Donetsk, Kamis (13/12/2018) dini hari WIB.
Modal hasil imbang 2-2 pada perjumpaan pertama yang dihelat di Parc Olympique Lyonnais tak cukup dijadikan rujukan. Lagipula, pasukan Bruno Genesio itu sempat tertinggal dua gol lebih dulu sebelum Moussa Dembele da Lee Dubois mencetak gol balasan di babak kedua. Lumayan sahih untuk merepresentasikan bahwa Shakhtar bukan lawan yang mudah.
ADVERTISEMENT
Menurunnya performa Lyon baru-baru ini juga jadi pertimbangan lainnya. Usai menaham imbang City di matchday kelima, mereka cuma membawa pulang satu angka dari markas Lille. Pekan selanjutnya lebih menyakitkan karena dipermalukan Rennes 0-2 dihadapan para pendukungnya. Belum lagi dari kelengkapan skuat lantaran kemungkinan absennya Tanguy Ndombele, Maxwel Cornet, Leo Dubois, dan Rafael yang belum 100% fit.
Andriy Pyatov di laga Shakhtar Donetsk vs Manchester City. (Foto: REUTERS/Darren Staples)
zoom-in-whitePerbesar
Andriy Pyatov di laga Shakhtar Donetsk vs Manchester City. (Foto: REUTERS/Darren Staples)
Situasi demikian berbanding terbalik dengan Shakhtar yang melewati lima laga tanpa kekalahan di lintas ajang. Termasuk keberhasilan utusan Ukraina itu memukul Hoffenheim 3-2 di Rhein-Neckar-Arena.
Ganjalan Lyon tak berhenti sampai di situ. NSC Olimpiyskiy Stadium yang jadi arena dini hari nanti terbilang angker untuk para tamunya. Baru dua kali para pendukung setia Shakhtar melihat tim kesayangannya tumbang, tepatnya keok dari Dynamo Kiev 0-1 dan dilumat City tiga gol tanpa balas.
ADVERTISEMENT