Apesnya Fan Rangers, Dipecat Kantor usai Ketahuan Tonton Pertandingan di Stadion

14 Juni 2022 16:47 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suporter tim sepak bola asal Yunani, Asteras Tripolis. Foto: asterastripolis.gr
zoom-in-whitePerbesar
Suporter tim sepak bola asal Yunani, Asteras Tripolis. Foto: asterastripolis.gr
ADVERTISEMENT
Seorang fan Rangers mendapat pemutusan kontrak usai ketahuan menonton pertandingan di stadion. Sebelumnya, ia beralasan bahwa masih terjebak di luar negeri setelah menyaksikan pertandingan final Liga Europa antara Eintracht Frankfurt vs Rangers.
ADVERTISEMENT
Diwartakan Sportbible, fan Rangers, Thomas Meikle, mengatakan kepada atasannya bahwa ia masih terjebak di Sevilla usai menyaksikan final Liga Europa antara Eintracht Frankfurt vs Rangers di Roman Sanchez Pizjuan, Spanyol, pada Kamis (19/5) lalu.
Padahal, sebenarnya ia sudah tiba di Skotlandia dan tengah mempersiapkan diri untuk menonton laga final Piala Skotlandia yang mempertemukan Rangers vs Hearts di Hampden Park pada Sabtu (21/5).
Pemain Eintracht Frankfurt Jesper Lindstrom berusah melewati pemain Rangers Borna Barisic pada pertandingan final Liga Europa di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Seville, Spanyol. Foto: Albert Gea/REUTERS
Kebohongannya pun mulai terungkap, ia ketahuan berada di antara puluhan ribu penggemar di Stadion Hampden Park. Kala itu, Meikle tertangkap kamera BBC yang menyiarkan pertandingan tersebut secara langsung.
Setelah kedapatan berbohong, Meikle lalu diputus kontrak oleh atasannya. Ia pun lalu mengungkapkan kekesalannya melalui media sosial.
"Tidak percaya, kontrak saya dihentikan. Sebelumnya, saya memberi tahu masih di Sevilla. Sehingga saya bisa pergi ke final Piala Skotlandia, lalu saya ditelepon [atasan] dan ketahuan [di stadion]," tulis Meikle melalui akun Twitternya dikutip dari Sportbible.
Bek Klub Ukraina Lech Poznan, Vasyl Kravets (kanan) berlari mengejar bola dalam pertandingan sepak bola Grup D Liga Eropa UEFA antara Lech Poznan dan Rangers FC di Poznan, Polandia, pada 10 Desember 2020. Foto: ADAM JASTRZEBOWSKI/AFP
Waktu itu Meikle mungkin bersedih setelah mengetahui pemecatan oleh kantornya. Namun, di lain sisi, setidaknya ia bisa tersenyum lebar usai menyaksikan timnya memenangkan Piala Skotlandia.
ADVERTISEMENT
Saat itu, Rangers menang dengan skor 2-0 atas Hearts pada final Piala Skotlandia melalui babak perpanjangan waktu. Gol kemenangan Rangers dicetak oleh Ryan Jack di menit ke-94 dan Scott Wright menit ke-97.
Ini merupakan trofi pertama bagi manajer Belanda Giovanni van Bronckhorst setelah menduduki kursi pelatih menggantikan Steven Gerrard. Selain itu, ini juga merupakan trofi Piala Skotlandia pertama bagi Rangers dalam 13 tahun terakhir.
Giovanni Van Bronckhorst, pelatih baru Rangers. Foto: Rangers FC
Kemenangan Rangers di final Piala Skotlandia juga sedikit mengobati rasa sakit usai kalah di final Liga Europa tiga hari sebelumnya. Bermain di Roman Sanchez Pizjuan, Rangers sebenarnya bisa mengimbangi Frankfurt 1-1 di waktu normal. Namun, The Gers harus tumbang oleh Eintracht Frankfurt lewat babak adu penalti.
ADVERTISEMENT
Musim lalu, Rangers finis sebagai runner-up di Liga Skotlandia. Armada Van Bronckhorst berhasil mengumpulkan 89 poin hasil dari 27 kemenangan, 8 imbang dan 3 kekalahan. Rangers hanya tertinggal empat poin dari Celtic yang keluar sebagai juara Liga Skotlandia 2021/22.