Argentina Ikuti Jejak Spanyol: Keok di Laga Perdana, Lalu Juarai Piala Dunia

19 Desember 2022 6:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Argentina Lionel Messi berselebrasi dengan trofi bersama rekan setimnya setelah memenangkan Piala Dunia 2022, di Stadion Lusail, Lusail, Qatar, Minggu (18/12/2022). Foto: Hannah McKay/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Argentina Lionel Messi berselebrasi dengan trofi bersama rekan setimnya setelah memenangkan Piala Dunia 2022, di Stadion Lusail, Lusail, Qatar, Minggu (18/12/2022). Foto: Hannah McKay/REUTERS
ADVERTISEMENT
Argentina keluar sebagai juara Piala Dunia 2022. La Albiceleste berhasil menundukkan Prancis pada partai final yang berlangsung di Lusail Stadium, Minggu (18/12).
ADVERTISEMENT
Lionel Messi dan kolega harus menyudahi laga hingga babak adu penalti usai bermain imbang 3-3 hingga babak tambahan. Pada babak adu tos-tosan, Argentina unggul dengan skor 4-2.
Keberhasilan tersebut membuat Argentina mengikuti jejak Spanyol yang notabene jawara Piala Dunia 2010. Menurut Squawka, tim ‘Tango’ adalah tim kedua dalam sejarah yang meraih trofi juara setelah menelan kekalahan dalam pertandingan perdana fase grup.
Adapun Argentina pada Piala Dunia 2022 tergabung di Grup C. Tim besutan Lionel Scaloni dikejutkan oleh Arab Saudi di laga perdana fase grup dengan kekalahan 1-2.
Pemain Arab Saudi syukur usai mengalahkan Argentina pada pertandingan Grup C Piala Dunia 2022 Qatar di Stadion Lusail, Lusail, Qatar. Foto: Odd ANDERSEN / AFP
Sedangkan, Spanyol yang menjadi kampiun Piala Dunia 2010 usai mengalahkan Belanda di final harus mengakui keunggulan Swiss di laga pertama fase grup. Tergabung di Grup H, La Furia Roja menyerah dengan skor 0-1.
ADVERTISEMENT
Argentina kini telah mengoleksi tiga gelar Piala Dunia. Sebelum edisi 2022, Argentina menjadi kampiun ajang empat tahunan tersebut pada 1978 dan 1986.
Keberhasilan Argentina pada Piala Dunia 2022 kian lengkap dengan tiga pemainnya meraih penghargaan individu. Lionel Messi didapuk sebagai pemain terbaik turnamen, Emiliano Martinez menjadi kiper terbaik turnamen, dan Enzo Fernandez dinobatkan sebagai pemain muda terbaik turnamen.