Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Ayah Jens Raven Ungkap Putranya Kecewa Berat Usai Timnas U-20 Dikalahkan Iran
15 Februari 2025 12:00 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hasil ini tentu membuat segenap tim kecewa, salah satunya Jens Raven. Ayah dari Jens Raven, yakni Bjorn Raven, menjelaskan bahwa putranya sangat kecewa usai kalah dari Iran.
''Dia ingin mendapatkan hasil terbaik melawan Iran, dan pada akhirnya mereka kalah. Dia ingin memberikan yang terbaik untuk tim dan dirinya sendiri. Dia sangat kecewa, tapi saat ini masih ada kesempatan,'' kata Bjorn Raven kepada kumparan, Sabtu (16/2)
''Kami tahu situasinya berat melawan Iran dan selanjutnya Uzbekistan. Untuk saya, yang menonton pertandingan, para pemain sudah fight. Saya berharap mereka mendapatkan hasil yang positif di dua pertandingan selanjutnya,'' jelasnya.
Bjorn Raven juga berharap putranya bisa bangkit untuk dua pertandingan berikutnya. Ia ingin Jens Raven melupakan kekalahan di laga perdana, dan tetap fokus hingga akhir.
ADVERTISEMENT
Adapun Timnas U-20 akan menghadapi Uzbekistan pada Minggu (16/2) esok. Skuad asuhan Indra Sjafri perlu meraih tiga poin untuk menjaga asa lolos dari babak grup.
''Memang mengecewakan hasil melawan Iran. Tapi, dia harus melupakan yang kemarin dan menyiapkan mental melawan Uzbekistan. Saya berharap, mereka punya kekuatan yang penuh,'' ucap Bjorn Raven.
''Ini adalah sepak bola, semua kemungkinan bisa saja terjadi. Mungkin saya mereka meraih kemenangan, dan itu benar-benar terjadi, bahwa kita lolos [dari grup]. Tetaplah berpikir positif,'' dirinya menambahkan.