Bangku Cadangan Barcelona Bikin Vidal Gerah

Arturo Vidal duduk di bangku cadangan Barcelona. (Foto: Oscar Del Pozo/AFP)

Banyak hal dilewatkan Arturo Vidal karena bergabung dengan Barcelona pada musim panas 2018.

Pertama, gelandang Cile tersebut melepaskan kesempatan mentas secara reguler bersama Bayern Muenchen. Ya, begitulah statusnya bersama Die Roten. Total 35 laga dengan durasi 2.279 menit dilakoni Vidal di lintas ajang musim lalu, meski cedera kerap mengganggunya.

Selain itu, Vidal menyia-nyiakan kesempatan pulang ke Italia untuk berseragam Inter Milan. I Nerazzurri sebetulnya sudah sangat dekat untuk meminang eks pemain Juventus ini, tetapi Barcelona menikung di menit-menit akhir sehingga Vidal berpaling.

Bersama Barcelona, cerita justru tak seindah harapan Vidal. Alih-alih menjadi protagonis, mendapatkan jatah tampil saja sulit untuk sosok 31 tahun ini. Hanya selama 176 menit pelatih Ernesto Valverde menurunkannya pada berbagai ajang.

Vidal saat diperkenalkan secara resmi di Camp Nou. (Foto: Reuters/Stringer)

Maka tak heran jika Vidal mulai mengeluh. Dia merasa tak pantas apabila kualitas plus pengalaman menterengnya cuma diganjar dengan bangku cadangan.

"Bagaimana saya bisa merasa bahagia kalau tidak bermain? Saya selalu ingin bertarung. Lihatlah pengalaman saya membela tim-tim terbaik dunia dan memenangi berbagai gelar. Saya juga ingin melanjutkan tren juara bersama Barcelona," tutur Vidal sebagaimana dilansir oleh Independent.

"Secara fisik, saya baik-baik saja. Saya memang merasa agak terganggu dalam beberapa pertandingan terakhir. Namun, ya, begitulah. Kami akan terus berjuang karena masih ada banyak laga penting ke depannya," katanya mengimbuhkan.

Valverde di laga vs Valencia. (Foto: Reuters/Albert Gea)

Bukan berarti Vidal langsung menyerah dan menatap pintu keluar dari Camp Nou pada jendela transfer Januari 2019 nanti. Dia akan coba melobi Valverde untuk mengubah keputusannya.

Vidal memang punya modal berupa statistik defensif yang lumayan. Untuk aspek tekel yang mencapai 1,2 per partai, misalnya, Vidal hanya kalah dari dua gelandang, yakni Sergio Busquets dan Rafinha Alcantara. Faktor ini bisa menjadi penting ketika Barcelona membutuhkan sosok petarung di tengah.

"Saya memang tak senang. Namun, apabila memiliki masalah dengan pelatih, saya akan mengatakan di depan wajahnya," ucap Vidal.