Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dibandingkan klub-klub lain, Barcelona dianggap jadi yang terdepan dalam mendapatkan tanda tangan pemain berusia 19 tahun tersebut. Bahkan, dilansir Marca, Barcelona hanya tinggal selangkah lagi mendapatkan De Ligt. Proses negosiasi antara Ajax dan Barcelona soal De Ligt pun disinyalir berjalan lancar.
Namun, menurut sumber ESPNFC, saat ini Barcelona justru merasa pesimis bisa mengangkut De Ligt ke Camp Nou. Mereka malah sudah pasrah jika kelak De Ligt tidak mendarat di Camp Nou. Apa sebabnya?
Selain Barcelona, beberapa klub besar Eropa lain macam Juventus, Paris-Saint Germain, maupun Bayern Muenchen diwartakan tertarik juga merekrut penggawa Timnas Belanda tersebut. Nah, dibandingkan Barcelona, tiga klub itu punya kekuatan finansial yang apik. Keduanya bahkan dikabarkan rela membayar lebih untuk mendapatkan De Ligt.
ADVERTISEMENT
Hambatan lain yang hadir bagi Barcelona adalah Mino Raiola, agen De Ligt . Meski sedang dalam masa hukuman FIFA, nyatanya sang agen masih memiliki pengaruh dalam proses transfer De Ligt ke Barcelona ini. Ia bahkan membuka pintu negosiasi bagi Juve, PSG, dan Bayern untuk merekrut De Ligt, jika negosiasi dengan Barcelona menemui jalan buntu.
"Kami tidak bisa lagi memberikan lebih dari apa yang sudah kami tawarkan (70 juta euro). Sekarang, satu-satunya keuntungan yang kami miliki dalam proses negosiasi ini (negosiasi De Ligt) adalah keinginan sang pemain untuk main di sini," ujar salah satu sumber Barcelona kepada ESPNFC.
"Namun sekarang, kami akan lihat apakah memang ia (De Ligt) ingin main di sini atau tidak," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Sebelum mendapatkan De Ligt, Barcelona sudah merampungkan proses transfer Frenkie De Jong terlebih dahulu. De Jong akan mendarat di Barcelona pada musim panas dengan mahar 78 juta euro. De Ligt dan De Jong adalah dua sosok kunci yang sukses mengantar Ajax Amsterdam ke semifinal Liga Champions musim 2018/19.
Adanya sosok De Jong, ditambah dengan kedekatan Josep Maria Bartomeu selaku Presiden Barcelona dengan jajaran manajemen Ajax, sempat dianggap akan membuat proses negosiasi De Ligt berjalan lancar. Namun, Raiola ternyata masih memiliki tangan di transfer ini. Ia menyodorkan permintaan baru yang, tampaknya, tak bisa dipenuhi Barcelona.
Sebelum laga perempat final Liga Champions, De Ligt menyebut bahwa masa depannya akan ditentukan oleh Raiola selaku agennya. Hal ini mencerminkan betapa kuatnya pengaruh Raiola. Apalagi, dengan status De Ligt selaku pemain yang diperebutkan klub-klub besar, Raiola tentu ingin mendapat keuntungan dari situ.
ADVERTISEMENT
"Raiola benar-benar sangat paham apa yang ia lakukan. Ia lihai dalam merayu pemainnya dan ia (De Ligt) benar-benar percaya padanya," ujar sumber Barcelona tersebut.
Jika Barcelona bersikukuh ingin mendapatkan De Ligt , sebenarnya ada yang bisa mereka lakukan. Untuk mendapatkan dana segar, mereka bisa menjual pemain-pemain mereka yang bergaji tinggi. Uang dari hasil penjualan itu bisa mereka pakai untuk mendaratkan De Ligt, sekaligus memenuhi permintaan tambahan yang diajukan.
Tapi, maukah Barcelona melakukan itu?