Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
Bejo Sugiantoro Dikubur di Samping Makam Orang Tua, Keluarga Ungkap Sifat Baik
26 Februari 2025 12:35 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bejo dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Geluran, Sidoarjo, tepat di samping kuburan orang tuanya. Anton, kakak ipar Bejo Sugiantoro, mengaku kaget mendengar kabar meninggalnya ayahanda Rachmat Irianto itu.
"Kebetulan, orang tuanya juga dimakamkan di sini. Kami semua terkejut saat mendengar kabar ini," ujar Anton di TPU Geluran, Rabu (26/2).
Menurutnya, Bejo tak hanya disiplin di lapangan hijau. Pria 47 tahun itu juga menerapkan disiplin kepada anak-anaknya di rumah.
"Almarhum itu sangat disiplin, baik di rumah maupun terhadap anak-anaknya. Dia sosok yang sangat baik dan hubungan keluarga kami juga sangat dekat," ungkap Anton.
Selama ini, Bejo Sugiantoro tidak pernah mengeluhkan sakit, termasuk terkait masalah jantung yang menjadi penyebab Bejo meninggal. Adapun kolektor 48 caps Timnas Indonesia itu meninggal usai pingsan saat bermain bola di Lapangan SIER, Surabaya, pada Selasa (25/2) sore WIB.
ADVERTISEMENT
"Almarhum tidak pernah mengeluh soal kesehatannya. Bahkan kemarin, saat tahun baru, dia masih bercerita tentang menjaga kesehatan dan staminanya dengan baik," terang Anton.
Sebelum mengikuti fun football di Lapangan SIER, Bejo berangkat dari rumah seperti biasa. Namun tiba-tiba, sore harinya pihak keluarga mendapat kabar yang membuat mereka terkejut.
"Kemarin, almarhum berangkat dari rumah seperti biasa, tiba-tiba kami dapat kabar dia meninggal, dan saya langsung ke Rumah Sakit Royal," pungkas Anton.
Peristiwa meninggalnya Bejo Sugiantoro terjadi sekitar pukul 16:50 WIB. Tim SIER memberikan pertolongan pertama terhadap Bejo Sugiantoro, lalu membawanya ke RS Royal Surabaya, namun nyawanya tak tertolong.
Rekan-rekan pemain sepak bola dan perwakilan PT SIER kemudian menghubungi pihak keluarga almarhum untuk menyampaikan kabar duka ini dan memberikan bantuan yang dibutuhkan.
ADVERTISEMENT