Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Bek Jepang Sudah Lupakan Kekalahan Lawan Irak, Bertekad Hajar Indonesia
21 Januari 2024 7:15 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Timnas Indonesia bakal menghadapi Jepang dalam matchday terakhir Grup D Piala Asia di Al Thumama Stadium, Doha, Qatar, pada Rabu (24/1). Bek Jepang, Ko Itakura, bertekad meraih kemenangan atas 'Garuda'.
ADVERTISEMENT
Jepang baru saja kalah 1-2 dari Irak di Education City Stadium, Al Rayyan, pada Jumat (19/1). Bagi Itakura, ini adalah kekalahan yang menyakitkan. Namun, ia memastikan armada 'Samurai Biru' tidak larut dalam kecewa dan siap bangkit saat melawan Timnas Indonesia.
"Bahkan di ruang ganti setelah laga, tidak ada pemain yang kecewa dengan hasil [kalah dari Irak] ini,'' kata bek milik Borussia Moenchengladbach itu, dikutip dari Soccer King.
"Tentu saja saya kecewa kami kalah, tapi ini belum berakhir. Jika kami memenangi laga berikutnya [lawan Timnas Indonesia], kami punya peluang untuk bangkit, dan secara mental saya sudah melakukan peralihan, jadi saya ingin bisa membawa pulang kemenangan terakhir, saya memperbarui tekad saya," tandas Itakura.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Timnas Indonesia meraih kemenangan 1-0 atas Vietnam usai kalah 1-3 dari Irak pada laga pertama. Sementara di pertandingan perdana, Jepang menang 4-2 atas Vietnam.
Sekarang, Timnas Indonesia berada di urutan 3 klasemen Grup D dengan 3 poin, sedangkan Jepang berada di urutan kedua dengan 3 poin tetapi unggul selisih gol.
Jadi, Timnas Indonesia harus menang atas Jepang jika ingin lolos sebagai runner up grup. Kekalahan atau hasil imbang saat melawan Jepang akan membuat Timnas Indonesia berpeluang lolos ke babak 16 besar Piala Asia sebagai tim peringkat terbaik. Namun, itu juga bergantung pada hasil negara lain di grup lain.
Maka dari itu, andai kalah dari Jepang, 'Garuda' sebaiknya tidak kebobolan banyak gol karena selisih gol, jumlah gol, jumlah kebobolan, dan jumlah kartu yang diterima pemain menjadi perhitungan untuk penentuan peringkat 3 terbaik jika ada beberapa tim yang memiliki poin sama.
ADVERTISEMENT