Bek Keturunan Indonesia, Kevin Diks, Berpeluang Main di Liga Champions 2022/23

18 Agustus 2022 13:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kevin Diks di FC Copenhagen. Foto: Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Kevin Diks di FC Copenhagen. Foto: Getty Images
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bek keturunan Indonesia, Kevin Diks, berpeluang mentas di Liga Champions 2022/23. Syaratnya, ia bersama tim yang dibelanya sekarang, FC Copenhagen, harus benar-benar bisa mengalahkan wakil Turki, Trabzonspor, di fase playoff.
ADVERTISEMENT
Diks bisa dibilang selangkah lagi akan bermain di Liga Champions 2022/23. Sebab, FC Copenhagen sukses mengalahkan Trabzonspor dengan skor 2-1 dalam laga leg pertama playoff yang digelar di Stadion Parken, Denmark, pada Rabu (17/8) dini hari WIB.
Dalam laga tersebut, Diks bermain sejak awal laga. Eks calon pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia itu digantikan oleh Peter Ankersen pada menit ke-81.
Laga leg kedua playoff Liga Champions akan digelar di Akyazi Stadyumu, Turki, pada 25 Agustus 2022 dini hari WIB. Diks dan Copenhagen hanya butuh imbang untuk memastikan lolos ke putaran final musim 2022/23.
Pemain keturunan Indonesia, Kevin Diks Bakarbessy saat membela Aarhus GF. Foto: Instagram/@kevindiks2
Bermain di Liga Champions bukan pengalaman baru bagi Kevin Diks. Ia sebelumnya pernah bermain di kompetisi sepak bola tertinggi Eropa itu bersama klub Belanda, Feyenoord, di musim 2017/18.
ADVERTISEMENT
Kala itu, Feyenoord tergabung di Grup F bersama Man City, Napoli, dan Shakhtar Donetsk. Diks pun diberi kesempatan bermain tiga kali di Liga Champions musim tersebut.
Bahkan, Diks tampil penuh saat Feyenoord melawat ke markas Napoli pada matchday kedua. Sayangnya, kala itu Feyenoord kalah dengan skor 1-3.
Bek Belanda Kevin Diks (kanan) saat membela Feyenoord. Foto: FILIPPO MONTEFORTE/AFP
Kevin Diks dan juga pemain FC Twente, Mees Hilgers, pernah direkomendasikan jadi pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Namun, Hilgers dan Diks tak kunjung memberikan dokumen terkait proses naturalisasi kepada PSSI. Atas pertimbangan itu, PSSI akhirnya memilih untuk menghentikan proses naturalisasi keduanya.
"Kami tidak perpanjang dan kami drop proses naturalisasi Diks dan Hilgers. Jadi, sudah terkonfirmasi dua nama ini saja [Sandy Walsh dan Jordi Amat] dan ada satu nama lagi direkomendasi Shin-Tae-yong," ujar anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, kepada kumparan, pada 10 Februari 2022.
ADVERTISEMENT
Dalam perkembangannya, ada tiga nama yang pasti akan dinaturalisasi Indonesia. Selain Walsh dan Amat, ada Shayne Pattynama juga.
"Kalau di DPR sudah memutuskan, ya sudah selesai. Tetapi, Shayne Pattynama belakangan. Doakan saja mereka [Walsh dan Amat] bisa bermain di FIFA Matchday [September] nanti," kata Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, kepada wartawan di Senayan, Senin (15/8).