Bek Keturunan Indonesia, Kevin Diks, Kewalahan di Laga Perdana Liga Champions

7 September 2022 6:18 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jude Bellingham dari Borussia Dortmund duel dengan Kevin Diks dari FC Copenhagen di Signal Iduna Park, Dortmund, Jerman, Selsa (6/9/2022). Foto: Kai Pfaffenbach/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Jude Bellingham dari Borussia Dortmund duel dengan Kevin Diks dari FC Copenhagen di Signal Iduna Park, Dortmund, Jerman, Selsa (6/9/2022). Foto: Kai Pfaffenbach/Reuters
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bek keturunan Indonesia, Kevin Diks, merumput di Liga Champions 2022/23. Diks turun sejak menit pertama kala Copenhagen bertandang ke markas Borussia Dortmund di dalam laga perdana Grup G musim ini.
ADVERTISEMENT
Bertanding di Stadion Signal Iduna Park, Selasa (6/9) malam WIB, Diks tak mampu menunjukkan kualitas terbaiknya di atas lapangan. Bek berusia 25 tahun itu kewalahan tatkala meladeni permainan Die Borussen.
Berdasarkan pantauan kumparan via live streaming, Diks kerap keteteran saat menjaga sisi kanan pertahanan Copenhagen di paruh pertama. Sejumlah pemain Dortmund terpantau dapat dengan mudah melewati kawalan bek berpaspor Belanda itu.
Kevin Diks bahkan tak sekali pun membantu penyerangan Copenhagen selama babak pertama. Sebab, posisi ia terus-menerus dieksploitasi oleh Marco Reus dan kolega.
Kendati begitu, permainan Kevin Diks mulai membaik usai turun minum. Ia lebih percaya diri dalam mengawal lini pertahanan dan jarang melakukan kesalahan sendiri.
Jude Bellingham dari Borussia Dortmund duel dengan Kevin Diks dari FC Copenhagen di Signal Iduna Park, Dortmund, Jerman, Selsa (6/9/2022). Foto: Kai Pfaffenbach/Reuters
Menurut data WhoScored, pemain kelahiran Apeldoom itu sukses mencatatkan satu intersep, satu blok, dua sapuan, dan lima tekel sukses selama 81 menit berlaga. Diks juga memenangi lima duel darat dan satu duel udara.
ADVERTISEMENT
Hanya, Diks terlalu sering kehilangan bola dan akurasi umpannya begitu buruk di laga ini. Tercatat, ia harus kehilangan bola sebanyak 12 kali dan akurasi umpannya hanya sebesar 68 persen.
Kevin Diks di FC Copenhagen. Foto: Getty Images
Meski penampilan kian apik seiring berjalannya pertandingan, Kevin Diks urung mampu membawa Copenhagen merengkuh kemenangan. Pada akhirnya, Copenhagen harus bertekuk lutut dengan skor 3-0 di laga ini.
Atas hasil ini, Copenhagen harus puas menduduki klasemen terbawah Grup G Liga Champions 2022/23. Selanjutnya, Diks dan kolega akan bersua Manchester City dan Sevilla di ajang yang sama.