Cerita di Balik Typo Nama Rafael Struick, Kitman Timnas Buka Suara

26 Juni 2024 11:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Rafael Struick menjadi salah satu pemain yang disorot saat Timnas Indonesia dikalahkan Australia 0-4 dalam laga babak 16 besar Piala Asia di Jassim Bin Hammad Stadium, Qatar, beberapa waktu lalu. Bukan cuma karena performanya, tapi juga karena jersey-nya.
ADVERTISEMENT
Ada typo atau salah tulis pada nama punggung di jersey yang dikenakan Struick pada laga tersebut. Ada keliru penempatan huruf. Kitman Timnas Indonesia, Hasan Muhni, menceritakan penyebabnya.
Pemain Timnas Indonesia, Rafael Struick, dikartu kuning pada pertandingan babak 16 besar Piala Asia kontra Australia di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Qatar, 28 Januari 2024. Terlihat ada typo dalam nama punggungnya yang tertulis Stuirck. Foto: GIUSEPPE CACACE / AFP
Harusnya, jersey itu memuat urutan huruf S-T-R-U-I-C-K. Namun dalam laga kontra Australia itu, namanya tertulis S-T-U-I-R-C-K. Ini menjadi perbincangan tersendiri di kalangan netizen.
Publik bertanya-tanya, kenapa hal tersebut bisa terjadi. Kini, setelah beberapa bulan berlalu, Hasan buka suara untuk menceritakannya.
"Ceritanya waktu itu pertandingan banyak, ya, otomatis pemain suka yang ada ngasih ke keluarganya atau tukar antarpemain. Nah, kebetulan Rafael sering banget ngasih-ngasih, otomatis jersey dia itu tinggal satu di kita untuk pertandingan," tutur Hasan saat berbincang dengan kumparan.
"Otomatis kami langsung request ke pihak apparel [Mills], kebetulan Pak Sumardji [Ketua BTN] datang lagi ke Qatar kan dan dititip di dia. Begitu hari H pertandingan, Pak Sumardji datang pagi dan datanglah bawa jersey itu," tambahnya.
Hasan Muhni, Kitman Timnas Indonesia. Foto: Dicky Adam Sidiq/kumparan
"Itu saya sudah packing semua. Kebetulan waktu itu lawan Australia. begitu saya bawa dan pergi ke stadion, saya ambil yang dari Pak Sumardji. Kebetulan saya enggak cek lagi, karena ada satu yang sudah benar tulisannya dan satu lagi yang dari Pak Sumardji itu enggak saya cek. Ya saya kira sudah pasti benar kan," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Dan ternyata, salah satu jersey baru untuk Rafael Struick itu typo. Jadilah, itu viral dan menjadi sorotan tersendiri. Sebenarnya, biasanya, Kitman Timnas Indonesia sudah mempersiapkan jersey tanpa nama yang nantinya akan di-press sendiri jelang Hari H pertandingan.
Namun waktu itu, kebetulan memang stoknya sudah habis karena pemain memberikannya ke orang lain. Maka dari itu, terkadang Hasan juga suka mewanti-wanti pemain agar tak sering-sering memberikan jersey.
"Ya kami bawa 3 jersey biasanya dan juga ada cadangan yang kosongan dibawain nameset banyak juga. Ya kalau standar sih satu pemain punya 3, ya. Jadi 3 jersey away dan 3 jersey home, jadi total satu pemain itu enam," jelas Hasan.
Para pemain berterima kasih kepada suporter usai laga Timnas Indonesia vs Vietnam dalam matchday kedua Grup D Piala Asia di Abdullah Bin Khalifa Stadium, Qatar, pada Jumat (19/1/2024). Foto: REUTERS/Ibraheem Al Omari
"Saya kadang kasih tahu ke pemainnya langsung, kayak tolonglah bantu saya. Paling kayak Hubner, ya, itu mungkin memang keluarganya datang, lalu dia kasih ke mereka. Juga ada suporter yang minta ke dia, kan sering banget dia lempar jersey," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Hasan Muhni pertama mengabdi untuk Timnas Indonesia pada 2013, yakni bersama skuad U-19 besutan Indra Sjafri yang menjadi juara Piala AFF. Sempat bekerja untuk Bali United selama 2014-2016, ia kembali ke timnas pada 2017 hingga kini.
Hasan pernah merasakan kerja bareng Jacksen F. Tiago juga. Ia tak sempat bekerja dengan Simon McMenemy karena waktu McMenemy menangani timnas senior, dia sedang bekerja untuk timnas level kelompok umur dengan Indra Sjafri.
Hasan telah menjadi saksi perjuangan timnas dari masa ke masa. Misalnya, ia berada dalam Timnas U-22 yang menjadi juara SEA Games 2023 hingga yang teranyar menemani 'Garuda' di Piala Asia senior dan U-23.
Secara keseluruhan, tugas Kitman Timnas Indonesia adalah menyiapkan semua kebutuhan tim, baik itu jersey atau peralatan latihan. Mereka menjadi orang yang pertama datang di lapangan latihan atau ruang ganti dan pulang paling akhir untuk membereskan semuanya.
ADVERTISEMENT