COVID-19 Bikin Aritz Aduriz Tak Peduli Lagi Final Copa del Rey

6 April 2020 3:33 WIB
clock
Diperbarui 21 Mei 2020 10:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aritz Aduriz berjersi Athletic Bilbao. Foto: AFP/ANDER GILLENEA
zoom-in-whitePerbesar
Aritz Aduriz berjersi Athletic Bilbao. Foto: AFP/ANDER GILLENEA
ADVERTISEMENT
Gara-gara virus corona, Aritz Aduriz tak peduli lagi terhadap segala hal menyangkut sepak bola, termasuk final Copa del Rey 2019-20 yang mestinya akan dilakoni timnya, Athletic Bilbao.
ADVERTISEMENT
Laga itu berarti spesial karena final Copa del Rey pertama yang Bilbao raih sejak 2015 lalu. Jangan lupa, lawan mereka adalah Real Sociedad sehingga final akan bertajuk derbi Basque.
Laga itu sendiri, yang mestinya digelar pada 18 April, dipastikan telah ditunda karena COVID-19. Belum terang kapan jadwal terbaru diumumkan. Namun, Aduriz tak peduli.
Untuk sekarang dia merasa memberantas corona lebih penting ketimbang final tersebut, rencana pensiun yang dia canangkan sejak awal musim, atau hal apa pun menyangkut sepak bola.
"Corona memaksa kami untuk berpikir dua kali dan menentukan apa yang lebih penting. Saat ini rencana pensiun saya atau apakah kami akan bermain tak penting," kata Aduriz, dilansir Goal.
Aritz Aduriz berjersi Athletic Bilbao. Foto: AFP/ANDER GILLENEA
Di Spanyol, penularan corona begitu tinggi. Worldometers mencatat bahwa saat ini mereka menjadi negara dengan jumlah kasus corona tertinggi kedua di dunia setelah Amerika Serikat.
ADVERTISEMENT
Tercatat ada 130,759 kasus dengan angka kematian mencapai 12,418 jiwa. Catatan ini menyadarkan Aduriz bahwa situasi sedang tak baik-baik saja.
Namun, dia yakin Spanyol akan melaluinya. Dia juga menaruh hormat yang besar kepada petugas medis dan pihak-pihak lain yang berjuang di garda terdepan dalam menangani pandemi corona.
Aritz Aduriz berjersi Athletic Bilbao. Foto: AFP/ANDER GILLENEA
"Akhir-akhir ini saya percaya tentang siapa yang benar-benar layak mendapat patung atau penghargaan sejenisnya, dan itu bukan saya atau pesepakbola lain," papar Aduriz.
"Saya akan membangun patung untuk mereka yang berjuang di garda terdepan dalam penanganan virus di semua rumah sakit. Mereka menunjukkan kepada kita apa yang benar-benar penting."
Spanyol baru saja memperpanjang masa lockdown hingga 25 April mendatang. Kebijakan itu diambil lantaran angka kematian di negara mereka menurun sejak lockdown diterapkan.
ADVERTISEMENT
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!