Dani Ceballos Tolak Liverpool Karena Gaya Permainan Juergen Klopp

Pemain Arsenal, Dani Ceballos. Foto: Glyn KIRK / AFP

Gelandang Arsenal, Dani Ceballos, mengaku bahwa ia pernah diminati oleh Liverpool. Namun, Ceballos menolak Liverpool dan memilih untuk bergabung bersama Arsenal karena ia tak yakin bisa cocok dengan gaya permainan yang diterapkan oleh Juergen Klopp.

Ceballos didatangkan Arsenal dari Real Madrid dengan status pinjaman pada bursa transfer musim panas 2019/2020 lalu. Kala itu, Arsenal memang mesti bersaing dengan beberapa tim untuk mendapatkan gelandang asal Spanyol tersebut. Salah satunya adalah Liverpool.

Ceballos boleh jadi menyesal telah menolak Liverpool. Pasalnya, The Reds kini merajai Premier League dan kemungkinan besar akan menjadi juara di akhir musim. Sementara, Arsenal terseok di peringkat 10 liga dan tampak kesulitan.

Meskipun begitu, Ceballos sadar bahwa kemampuannya tak cocok dengan skema permainan Klopp. Di satu sisi, ia tetap merasa tersanjung pernah diminati oleh tim sekuat Liverpool.

Gelandang Arsenal, Dani Ceballos. Foto: Glyn KIRK / AFP

“Saya bangga pernah diminati oleh Liverpool. Namun, saya rasanya tak akan cocok bersama mereka. Juergen Klopp adalah pelatih yang hebat, tetapi Anda mesti melihat filosofi dari masing-masing tim,” kata Ceballos kepada Marca.

“Saat ini, gaya saya mungkin tak akan cocok bersama Liverpool. Namun, dihubungkan dengan tim sekuat mereka menunjukkan bahwa saya telah melakukan hal yang bagus sejauh ini,” lanjut gelandang berusia 23 tahun itu.

Tipe permainan Dani Ceballos memang bisa dibilang berbeda dengan gelandang-gelandang yang dimiliki oleh Liverpool. Ceballos adalah gelandang yang elegan dengan visi bermain tinggi dan kemampuan dribel yang oke. Sementara, hampir semua gelandang Liverpool memiliki etos kerja dan kemampuan fisik yang tinggi, serta lebih komplet.

Kemampuan gelandang-gelandang Liverpool itu sesuai dengan kebutuhan Klopp, yang menerapkan pressing tinggi ketika bertahan dan serangan balik cepat ketika menyerang. Ceballos mungkin tak memiliki kemampuan fisik yang cukup untuk bermain di tempo yang tinggi seperti itu.

Dani Ceballos menjadi yang terbaik di antara tiga gelandang Arsenal yang memukau di laga melawan Burnley. Foto: Reuters/Peter Cziborra

Meskipun begitu, Ceballos berjanji untuk terus menempa kemampuannya. Itulah mengapa ia mau pindah ke Premier League, yang menurutnya lebih intens dan mengandalkan fisik.

“Saya adalah pesepak bola dengan visi yang baik. Saya rasa kemampuan defensif saya juga sedikit berkembang dan saya mampu untuk memberikan final pass dengan baik. Namun, pelatih saat ini ingin pemain yang lebih komplet. Pemain nomor 10 saat ini sudah langka.”

“Kini, kualitas Anda mesti dibarengi dengan kemampuan fisik yang baik. Itu adalah sesuatu yang sulit, tetapi dua kemampuan itu bisa ditingkatkan bersama-sama dengan dedikasi dan kerja keras. Buat say, pindah ke Premier League bisa memberikan banyak hal yang saya tak miliki sebelumnya,” pungkas Dani Ceballos.

-----

Mau nonton bola langsung di Inggris? Ayo, ikutan Home of Premier League Semua biaya ditanggung kumparan dan Supersoccer, gratis! Ayo buruan daftar di sini.

Bagi yang mau nonton langsung siaran liga Inggris bisa ke MolaTV dan bagi yang ingin merasakan kemeriahan Nobar Supersoccer bisa cek list schedule nya di SSCornerID.

Tersedia juga hadiah bulanan berupa Polytron Smart TV, langganan Mola TV, dan jersi original.