Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Derbi Merseyside Datang pada Saat yang Tepat buat Everton
7 April 2018 15:49 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sangat mungkin pertemuan kedua klub di Goodison Park, Sabtu (7/4/2018) malam WIB, berakhir dengan kegagalan Everton atau paling bagus imbang. Fakta pendukung lainnya, Everton menelan empat kekalahan dalam lima laga terakhir melawan tim-tim penghuni enam besar klasemen.
Namun, manajer Everton, Sam Allardyce, menyakini bahwa dalam sepak bola tidak ada yang pasti. Bahkan, berkaca dengan jeda antara laga ini dan pertandingan sebelumnya, eks manajer West Ham United memprediksi, Everton bisa menang atas Liverpool.
Terakhir kali Everton bermain adalah Sabtu (31/3/2018). Itu berarti, mereka punya waktu satu minggu untuk menyiapkan diri menghadapi Liverpool. Sementara Liverpool baru saja menang 3-0 Manchester City pada Kamis (5/4/) dalam partai leg I babak perempat final Liga Champions. Cuma dua hari persiapan yang dimiliki The Reds plus sejumlah pemain kunci bakal absen. Tampak menguntungkan Everton, bukan?
ADVERTISEMENT
“Saya pikir ini merupakan kelebihan yang sudah sepatutnya kami manfaatkan. Inilah waktu yang tepat untuk menghadapi Liverpool, tidak diragukan lagi. Saya berkata kepada pemain saya, ‘Kita harus melakukan apa yang dilakukan Liverpool kepada City nanti.’ Itulah rencananya,” tutur manajer yang dijuluki ‘Big Sam’ ini seperti Independent.
“Memang kami belum sebesar mereka (Liverpool). Namun, suatu hari nanti kami akan menjadi klub besar juga. Mula-mula kami harus menunjukkan apa yang kami bisa lakukan di laga ini dengan mencoba memberikan akhir pekan yang menggembirakan bagi penggemar Everton," katanya menambahkan.
Bagi Everton, laga ini terasa kurang krusial melihat klasemen. Mereka sudah jauh dari zona Eropa, terpaut 16 poin. Sementara raihan 40 angka membuat mereka aman dari zona degradasi.
ADVERTISEMENT
Kembali lagi seperti penuturan Allardyce, ini menyoal gengsi dan pembuktian bahwa Everton tidak lantas inferior, meski Liverpool kini bertengger di posisi ketiga klasemen Premier League dan bersinar di Liga Champions.