Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Borussia Dortmund mendapatkan masalah menjelang laga tandang fase grup Liga Champions 2019/2020 melawan Barcelona, Kamis (28/11/2019) dini hari WIB. Penyerang andalan Dortmund, Paco Alcacer , tak bisa diturunkan di laga tersebut.
ADVERTISEMENT
Alcacer tak bisa diturunkan karena mengalami cedera lutut. Absennya penyerang asal Spanyol itu telah dikonfirmasi oleh pelatih Dortmund, Lucien Favre. Menurut penuturan Favre, Alcacer juga tak ikut terbang ke Barcelona.
“Sayangnya, Alcacer tak bisa ikut bersama kami ke Barcelona. Ia mengalami cedera lutut dan mesti tinggal di Jerman,” kata Favre dalam konferensi pers pra-laga melawan Barcelona, dikutip dari Marca.
Kehilangan Alcacer jelas menjadi pukulan yang cukup berat buat Dortmund. Penyerang berusia 26 tahun itu menjadi topskorer ketiga Der BVB di semua kompetisi musim ini dengan torehan lima gol.
Memang, Alcacer belum mencetak gol sama sekali di Liga Champions musim ini. Namun, keberadaanya tentu membuat Dortmund lebih banyak opsi di lini depan.
ADVERTISEMENT
Satu hal lagi yang membuat absennya Alcacer di laga ini terasa pahit buat Dortmund. Alcacer adalah eks pemain Barcelona. Sang penyerang tentu sedikit banyak mengetahui celah-celah dari eks timnya itu yang mungkin bisa dimanfaatkan oleh Dortmund.
Favre mengakui bahwa Alcacer adalah pemain yang penting di timnya.
“Ia bermain dengan baik di awal musim dan mencetak banyak gol. Ia sangat efektif di depan gawang lawan.”
Masalahnya belum berhenti sampai di situ. Laga melawan Barcelona ini bisa dibilang amat menentukan kelolosan Dortmund ke fase gugur Liga Champions 2019/2020.
Saat ini, Dortmund berada di peringkat dua—satu peringkat di bawah Barcelona—dengan raihan tujuh poin. Inter Milan, yang berada di peringkat ketiga, hanya berselisih tiga poin dengan Dortmund. Inter bisa saja menggeser Dortmund setelah pertandingan dini hari nanti karena mereka ‘hanya’ berhadapan dengan Slavia Praha.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, Dortmund setidaknya tidak kalah di laga melawan Barcelona nanti untuk membuat posisi mereka lebih aman. Mereka mampu melakukan itu di pertemuan pertama—menahan Barcelona tanpa gol ketika bermain di Signal Iduna Park.
Namun, Favre paham bahwa mendapatkan hasil imbang saja di Camp Nou tidak mudah, terlebih di bawah tekanan seperti ini.
Untungnya, Favre sudah memiliki rencana. Pelatih asal Swiss itu menegaskan bahwa timnya harus bermain dengan berani, tetapi tetap penuh perhitungan.
“Akan selalu ada tekanan, di manapun Anda bermain. Terlebih melawan Barcelona, karena berhadapan dengan mereka sangat sulit. Namun, kami sudah tak sabar untuk bermain melawan mereka. Kami ingin bermain dengan baik.”
“Kami harus bertahan dengan baik, dan menyerang dengan berani, tetapi tetap penuh perhitungan. Di laga pertama mereka bermain dengan baik dan memiliki banyak kesempatan. Kami bermain baik, kami bertahan dengan sabar. Sejujurnya, kami bisa saja menang di laga itu,” pungkas Favre.
ADVERTISEMENT