Drogba soal Corona: Kita Semua Mesti Bertanggung Jawab Atas Situasi Ini

Didier Drogba mengajak kita untuk lebih serius menghadapi virus corona. Foto: Instagram @didierdrogba

Menurut Didier Drogba, semua orang bertanggung jawab atas merebaknya virus corona. Dia pun meminta orang-orang agar melakukan segala yang bisa dilakukan untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.

Legenda Chelsea itu mengungkapkan hal tersebut lantaran negara asalnya, Pantai Gading, sudah terdampak corona. Kasus pertama dilaporkan pada 11 Maret lalu dan enam hari berselang, kebijakan karantina ditetapkan.

Berdasarkan data Worldometers, jumlah tersebut telah meningkat. Kini, ada 13 kasus aktif COVID-19 di Pantai Gading pada Senin (23/2/2020) dini hari WIB.

“Kepada saudara-saudara saya di Pantai Gading. Saya meminta kalian semua untuk menanggapi masalah ini secara serius karena kita cenderung terlalu santai dalam menghadapi situasi sekarang ini," ujar Drogba lewat akun Twitter pribadinya.

Didier Drogba, eks penyerang Chelsea. Foto: Instagram @didierdrogba

Ada banyak cara untuk bertindak secara serius. Yang paling sederhana adalah dengan menuruti segala kebijakan yang diterapkan otoritas terkait, salah satunya dengan tidak keluar rumah alias #dirumahaja.

“Sangat penting untuk menghormati tindakan yang diberlakukan oleh pemerintah. Kita yang menyebarkan virus, kita semua bertanggung jawab atas situasi ini," kata Drogba.

"Cuci tanganmu secara teratur. Kemudian pergi hanya jika memang perlu, dan jaga jarak setidaknya satu meter dari orang lain," sambung pemenang Liga Champions 2011-12 bersama Chelsea tersebut.

Usaha untuk #dirumahaja adalah salah satu cara mengurangi potensi tertular virus corona. Sayangnya, tak sedikit yang tak peduli. Beberapa pesepak bola, yang mestinya jadi figur, bahkan melanggar, seperti yang dilakukan Amine Harit, pemain Schalke.

***

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!