Dua Gol Titus Bonai Bantu Persipura Kalahkan PSM

Para pemain Persipura berpose dengan kertas bertuliskan pesan anti rasis. Foto: Dok. Liga Indonesia

Persipura Jayapura sukses memanfaatkan status tuan rumah dengan meraih kemenangan atas PSM Makassar. Bertanding di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jumat (27/9/2019), tim beralias 'Mutiara Hitam' tersebut menang 3-1.

Gol-gol kemenangan Persipura dicatatkan atas nama Gunansar Mandowen (15') dan Titus Bonai (84' dan 90+1). Sementara PSM, memperkecil gap skor via Ezra Walian (83').

Atas tambahan tiga poin ini, Persipura menggeser Arema FC di urutan keempat dengan raihan 30 poin. Sementara itu, PSM duduk di urutan kesembilan dengan koleksi 27 poin.

***

Persipura turun gelanggang dengan kekuatan penuh dengan pola 4-3-3. Boaz Solossa memimpin rekan-rekannya dengan diapit Todd Rivaldo Ferre dan Gunansar Mandowen. Ketiganya diisokong trio Oh In Kyun, M. Tahir, dan Ibrahim Conteh di lini tengah.

Di kubu PSM, Darije Kalezic memang menurunkan mayoritas pemain utamanya macam Wiljan Pluim, Zulham Zamrun Rizky Pellu, hingga Raphael Maitimo. Namun, sang juru latih harus kehilangan Marc Klok dan penjaga gawang Rivky Mokodompot karena cedera.

****

Persipura boleh dibilang mendominasi babak pertama. Umpan-umpan pendek jadi cara mereka tempuh untuk membongkar barisan pertahanan PSM.

Upaya itu berjalan mulus. Lima belas menit pertandingan bejalan, Persipura sudah membuka angka via Gunansar. Gol tersebut bermula dari pergerakan Boaz: Ia memberikan umpan kepada Andre Ribero Dos Santos, yang lantas melanjutkannya dengan sundulan.

Sundulan Ribero memang membentur tiang, tetapi bola rebound disambar oleh Gunansar. Pemain bernomor punggung 33 itu pun sukses mengonversikannya menjadi gol.

PSM langsung merespons. Mereka mendapatkan peluang via tendangan bebas Pluim pada menit ke-19. Sial bagi Pluim, tendangannya dimentahkan oleh kiper Dede Sulaiman.

Selepas peluang tersebut, aliran bola banyak berkutat di lini tengah. Baik PSM dan Persipura memilih bermain menunggu.

Tidak banyak peluang yang tercipta setelahnya. Alhasil, skor 1-0 untuk keunggulan Persipura tak berubah hingga turun minum.

Persipura melanjutkan dominasi mereka selepas turun minum. Bedanya, mereka memilih untuk menurunkan tempo. Impaknya pun langsung terasa ke permainan: Peluang menjadi minim.

PSM pun merespons dengan memainkan Ezra Walian dan menarik keluar Rizky Eka. Hasilnya pun tokcer, penyerang berdarah Belanda tersebut sukses menyamakan kedudukan pada menit ke-83.

Gol tersebut berawal dari sepak pojok di sebelah kanan pertahanan Persipura. Ezra, yang berdiri di tiang jauh, menyambar tendangan sudut itu dengan sebuah sepakan voli. Sepakan pertamanya memang masih bisa ditepis Dede, tetapi bola rebound langsung ia sambar dan gol pun tercipta.

Namun, momentum PSM untuk membalikkan keadaan diberangus begitu saja. Semenit setelah gol Ezra, Persipura mencetak gol kedua mereka pada pertandingan ini via Titus Bonai.

Boaz, lagi-lagi jadi aktor di balik hadirnya gol Persipura. Dengan jeli, ia mengirimkan umpan pendek kepada Tibo --sapaan Titus Bonai-- yang berada di dalam kotak penalti. Tibo lantas menyelesaikannya dengan sepakan setengah voli.

Persipura mengunci kemenangan mereka via gol kedua Tibo pada injury time babak kedua. Kali ini, gol berasal dari tendangan penalti, menyusul pelanggaran yang dilakukan penalti di dalam kotak penalti. Persipura menutup laga dengan skor 3-1.