Egy Maulana Vikri Masih Ingin Main di Luar Negeri, Tertarik ke Jepang?

13 November 2024 21:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri dan Thom Haye mengikuti latihan di Stadion Kota Qingdao, China, Minggu (13/10/2024). Foto: PSSI
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri dan Thom Haye mengikuti latihan di Stadion Kota Qingdao, China, Minggu (13/10/2024). Foto: PSSI
ADVERTISEMENT
Egy Maulana Vikri mengawali karier sepak bola profesionalnya di level klub dengan bermain di luar Indonesia. Kini, ia sedang bermain di Liga 1 bersama Dewa United. Namun, jika kesempatan abroad kembali datang, ia akan mempertimbangkan itu.
ADVERTISEMENT
Usai tampil cemerlang bersama timnas kelompok usia muda, pemain jebolan ASIOP dan SKO Ragunan itu gabung klub Polandia bernama Lechia Gdansk selama 2018-2021. Setelahnya, ia membela FK Senica di Slowakia selama 2021-2022.
Kemudian, Egy bermain untuk klub Slowakia lain bernama Zlate Moravce selama 2022-2023. Dan akhirnya, winger asal Asam Kumbang itu pulang ke Indonesia dan membela Dewa United sejak Januari 2023. Opsi main di klub Jepang juga menjadi pertimbangan.
"Kalau untuk abroad, ya pasti masih maulah, masa enggak mau. Ya bisa juga [kalau ke Jepang], nanti bagaimana komunikasi dengan agen juga dan dengan tim juga karena sekarang saya masih ada kontrak dengan Dewa, jadi harus menghargai kontrak," terang Egy kepada pewarta di Jakarta, Selasa (13/11).
Egy Maulana Vikri membela FK Senica saat melawan Slovan Bratislava. Foto: Instagram/@fk_senica
"Apabila ada tim yang memang berbicara dengan Dewa, Dewa juga bakalan kasih semua itu ke saya dan juga agen dan bagaimana dengan klub di sana nanti. Jadi untuk peluang abroad masih mau dan sudah komunikasinya aja," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Di Zlate Moravce, Egy hanya bermain total 13 kali di lintas ajang, di mana 6 laga di antaranya di Liga Slowakia. Masalah kurangnya menit bermain dan cedera yang belum pulih benar yang didapatnya di SEA Games 2021 membuatnya merasa harus pulang ke Indonesia.
"Yang kemarin itu kan masih ada cedera lutut dari yang SEA Games. Jadi ngerasa kondisi juga enggak bagus, terus juga di sana itu waktu itu belum dapat kesempatan banyak main dan juga ngerasa, 'Wah ini kalau didiamkan semakin lama malah semakin enggak bagus buat karier saya, makanya ke Indonesia," terang Egy.
"Terus juga kan Dewa United datang, mereka juga punya fasilitas yang lengkap dan saya merasa ini bagus untuk saya mengembalikan kebugaran fisik saya yang hampir rest mungkin setengah tahun kayaknya, kalau enggak salah, apa berapa bulan. Dan itu membuat saya banyak kehilangan secara otot juga. Otot-otot kecil yang [pengaruh ke] kecepatan saya dan lain-lain itu hilang," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Pesepak bola Dewa United Egy Maulana Vikri melakukan selebrasi usai membobol gawang Semen Padang FC pada lanjutan pertandingan BRI Liga 1 di Stadion GOR H Agus Salim Padang, Jumat (25/10/2024). Foto: Iggoy el Fitra/ANTARA FOTO
Bersama Dewa United, Egy mengaku telah menemukan kembali kebugaran dan performa bagusnya perlahan demi perlahan.
Dari 9 laga Liga 1 2024/25, Egy telah bermain 9 kali dan mencetak 5 gol untuk Dewa United. Dan kini, ia menjadi salah satu pemain yang dipanggil Shin Tae-yong untuk melawan Jepang dalam lanjutan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia di Stadion Utama GBK pada Jumat (15/11) dan Arab Saudi empat hari berselang.