Eks Pelatih Liga Jerman Dibekukan karena Sertifikat Vaksin Palsu

27 Januari 2022 16:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Markus Anfang. Foto: Cathrin Mueller/Getty Images
zoom-in-whitePerbesar
Markus Anfang. Foto: Cathrin Mueller/Getty Images
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Eks pelatih Werder Bremen di Liga Jerman, Markus Anfang, telah dibekukan dari sepak bola selama satu tahun. Hal itu karena kasus pemalsuan sertifikat vaksin.
ADVERTISEMENT
Dilaporkan oleh BBC, pelatih 47 tahun itu juga didenda 20 ribu euro (setara dengan Rp 321,8 juta). Sementara mantan asistennya Florian Junge didenda 3 ribu euro (setara Rp 48,2 juta) dan larangan 10 bulan.
Anfang sendiri awalnya membantah tuduhan tersebut dan meninggalkan Werder Bremen di Bundesliga 2. Namun, keduanya kemudian mengaku mendapat sertifikat vaksin palsu untuk menghindari tes rutin.
Logo DFB (Persatuan Sepak Bola Jerman). Foto: AFP/Daniel Roland
Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) mengambil sikap tegas atas tindakan tersebut. Pasalnya, Anfang memiliki posisi berpengaruh di sepak bola.
"Melalui tindakan mereka, Markus Anfang dan Florian Junge telah melanggar posisi mereka sebagai pelatih sampai batas tertentu," tulis pernyataa DFB dikutip dari BBC.
DFB menambahkan bahwa pengakuan kedua orang tersebut telah mengakibatkan larangan mereka sebagian dalam masa percobaan. Anfang dan Junge baru dapat melatih lagi pada musim 2022/23.
ADVERTISEMENT
Anfang sendiri baru bergabung dengan Werder Bremen pada 1 Juni 2021 lalu. Ia kemudian meninggalkan klub pada 20 November di tahun yang sama.
Selama menjabat, Anfang baru memimpin klub dalam 13 pertandingan di Bundesliga 2. Selama itu, Werder Bremen meraih 5 kemenangan, 4 imbang, dan 4 kalah.