Eks Tottenham Pernah Sawer Wigan Athletic Rp 94 Juta Usai Bikin 5 Gol

Striker Tottenham Hotspur, Jermain Defoe. Foto: AFP/GLYN KIRK

Mantan penggawa Tottenham Hotspur, Jermain Defoe, pernah mengoyak gawang Wigan Athletic di Liga Inggris. Setelahnya, ia memberi donasi sejumlah uang untuk tiap golnya.

The Lilywhites menjamu Wigan di Stadion White Hart Lane pada November 2009 silam. Tak tanggung-tanggung, Tottenham membinasakan tamunya dengan skor telak 9-1.

Kala itu, Tottenham adalah tim pertama yang kembali mampu mencetak sembilan gol di Liga Inggris. Sebelumnya, Manchester United yang menorehkan kemenangan 9-0 atas Ipswich Town pada 1995 silam.

Defoe menjadi sorotan dalam laga tersebut karena mencetak lima gol di babak kedua. Ia bergabung dengan Alan Shearer dan Andy Cole sebagai pemain yang mencetak quintrick dalam satu laga, Dimitar Berbatov dan Sergio Aguero menyusul kemudian.

Bertahun-tahun kemudian, seorang penggemar Wigan menyenggol Defoe di media sosial. Ia berharap mantan pemain itu bisa membantu klub keluar dari krisis pada Agustus 2020 lalu.

Pendukung Wigan itu menyebutkan soal lima gol Defoe. Ia juga mengatakan akan cukup adil bagi Defoe jika memberikan donasi seribu poundsterling (setara Rp 18,9 juta) untuk tiap golnya.

Striker Tottenham Hotspur, Jermain Defoe. Foto: AFP/GLYN KIRK

"Defoe, bisakah saya sedikit kurang ajar dan meminta Anda untuk mendonasikan 5 ribu poundsterling [sekitar Rp 94 juta] di sini, 1 [seribu] untuk masing-masing dari lima gol yang Anda cetak melawan Lactics dalam kekalahan 1-9 di Tottenham?" tulis fan Wigan di Twitter.

"Saya pikir itu hal yang paling baik yang bisa sobat lakukan. Terima kasih sebelumnya," tambahnya.

Suporter tersebut mungkin hanya berkelakar. Akan tetapi, dilaporkan oleh Sportbible, ada donasi sebesar 5 ribu poundsterling (Rp 94 juta) dari seorang anonim setelahnya.

Kala itu, Wigan yang berada di Divisi Championsip (terdegradasi dari Liga Inggris pada 2013) memang tengah mengalami krisis finansial di bawah pemilik baru. Masalah itu membuat mereka menerima penalti 12 poin dan akhirnya terdegradasi ke League One (Divisi 3 Liga Inggris).

Sementara itu, Defoe menutup kariernya pada 24 Maret 2022 di Sunderland. Selama 22 tahun kariernya di lapangan hijau, ia memenangi satu Piala Carling dan satu Liga Skotlandia.