Euro 2020: Tertinggal di Babak Pertama, Belgia Kaget dengan Taktik Denmark

18 Juni 2021 6:07 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Belgia merayakan kemenangan setelah pertandingan melawan Denmark, di Stadion Parken, Kopenhagen, Denmark, Kamis (17/6). Foto: Pool via REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Belgia merayakan kemenangan setelah pertandingan melawan Denmark, di Stadion Parken, Kopenhagen, Denmark, Kamis (17/6). Foto: Pool via REUTERS
ADVERTISEMENT
Belgia berhasil mengalahkan Denmark dalam ajang Euro 2020. Bermain di Parken Stadium, Copenhagen, tim berjuluk The Red Devils itu menang tipis 2-1 pada Kamis (17/6) malam WIB.
ADVERTISEMENT
Denmark sejatinya sempat unggul cepat lewat gol yang dicetak oleh Yussuf Poulsen (2'). Namun, Belgia berhasil comeback via gol-gol dari Thorgan Hazard (54') dan Kevin De Bruyne (70').
Selepas Pertandingan, Jan Vertonghen mengaku bahwa Belgia cukup terkejut dengan permainan Denmark di babak pertama. Ia bersyukur timnya punya pemain seperti Kevin De Bruyne dan Eden Hazard yang mampu membuat mereka keluar dari kondisi sulit.
"Denmark mengejutkan kami dengan taktik yang mereka mainkan di babak pertama. Kami merasa cukup kesulitan. Tapi kemudian De Bruyne, Witsel dan Eden Hazard masuk. Mereka mengubah permainan. Mereka membawa kualitas ekstra untuk tim," ucap Vertonghen, dikutip laman resmi UEFA.
Pemain Belgia Eden Hazard, Kevin De Bruyne dan Romelu Lukaku merayakan kemenangan setelah pertandingan, di Stadion Parken, Kopenhagen, Denmark, Kamis (17/6). Foto: Pool via REUTERS
Ya, Belgia memang kesulitan menembus pertahanan Denmark di babak pertama. Meski lebih mendominasi laga dengan mencatatkan 51 persen penguasaan bola, mereka hanya mampu membuat satu tembakan. Bahkan, Romelu Lukaku kesulitan lepas dari penjagaan bek Denmark
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, Roberto Martinez selaku pelatih Belgia juga merasakan hal yang sama. Namun, ia memiliki keyakinan bahwa para pemainnya mampu membalikkan keadaan di babak kedua. Dan benar saja, bergantian pemain jadi faktor kunci Belgia.
"Sudah lama kami tidak diuji seperti ini. Di babak pertama, para pemain tampak terkejut. Akan tetapi, (saya yakin) mereka memiliki pengalaman untuk membalikkan keadaan," imbuh Martinez.
Pemain Denmark Yussuf Poulsen melepaskan tendangan ke gawang Belgia di Stadion Parken, Kopenhagen, Denmark, Kamis (17/6). Foto: Pool via REUTERS
Adapun kemenangan ini membawa Belgia jadi tim kedua yang mencapai babak 16 besar Euro 2020, menyusul Italia. Sekarang ini, mereka mengisi posisi puncak klasemen Grup B dengan raihan 6 poin.
Romelu Lukaku dan kolega mencatatkan dua kemenangan dalam dua pertandingan terakhirnya. Sementara itu, Denmark menghuni posisi dasar tanpa raihan poin.
ADVERTISEMENT
Selanjutnya, Belgia akan menghadapi Finlandia pada 22 Juni. Di sisi lain, Denmark bakal bersua Rusia di waktu yang sama.
****