FA Selidiki Dugaan Pengaturan di Laga Oxford vs Arsenal

12 Januari 2023 11:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bukayo Saka dari Arsenal duel dengan Marcus McGuane dari Oxford United pada pertandingan di Stadion Kassam, Oxford, Inggris. Foto: John Sibley/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Bukayo Saka dari Arsenal duel dengan Marcus McGuane dari Oxford United pada pertandingan di Stadion Kassam, Oxford, Inggris. Foto: John Sibley/Reuters
ADVERTISEMENT
Federasi Sepak Bola Inggris (FA) kini tengah menyelidiki dugaan pengaturan laga antara Oxford United kontra Arsenal di putaran ketiga Piala FA, Selasa (10/1) lalu. Pada laga tersebut, ada insiden janggal saat bek Oxford, Ciaron Brown, menerima kartu kuning di menit 59.
ADVERTISEMENT
Kala itu Brown melanggar Bukayo Saka saat kedudukan masih 0-0. Wasit pun langsung menghukum Brown dengan kartu kuning.
Menurut laporan Daily Mail, Brown diduga sengaja melanggar Saka untuk mendapat kartu kuning. Brown pun disebut telah terlibat dalam sebuah taruhan pada pertandingan tersebut, sehingga ia berupaya memperoleh hukuman dari wasit.
"FA memiliki berkas bukti mengenai dugaan korupsi, termasuk dugaan pesan telepon sebelum kick-off di Stadion Kassam yang mengeklaim bahwa Brown akan dipesan dalam penipuan taruhan yang diduga menelan biaya lebih dari 1600 pounds [sekitar Rp 30 juta]," bunyi laporan itu.
Ciaron Brown dari Oxford United duel dengan Bukayo Saka dari Arsenal pada pertandingan di Stadion Kassam, Oxford, Inggris. Foto: Dylan Martinez/Reuters
Mendengar pemainnya terlibat dugaan skandal, Oxford United pun segera memberikan sikap tegas. Oxford United mengaku siap membantu penyelidikan FA terkait dugaan pelanggaran tersebut.
ADVERTISEMENT
"Oxford United dapat mengkonfirmasi bahwa mereka telah mengetahui dugaan khusus tentang taruhan yang tidak wajar di sekitar pertandingan Piala FA Emirates melawan Arsenal pada Senin malam waktu setempat," tulis pernyataan resmi Oxford United.
"Klub akan bekerja sama sepenuhnya dengan penyelidikan apa pun dan saat ini sedang berlangsung, kami tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut," lanjutnya.
Laga Arsenal bukan pertama kali diwarnai insiden serupa. Sebelumnya, Granit Xhaka pernah diselidiki FA pada Juni 2022 lalu.
Xhaka dituduh terlibat dalam pertaruhan senilai 52 ribu pounds (sekitar Rp 972 juta) saat laga kontra Leeds United pada Desember 2021 silam. Kala itu, Xhaka disebut sengaja ingin mendapat kartu kuning di menit 86 saat timnya sudah unggul 4-1.
ADVERTISEMENT
Adapun duel antara Oxford vs Arsenal berakhir dengan skor 3-0 untuk tim besutan Mikel Arteta. Dengan hasil ini, maka Arsenal layak melaju ke babak selanjutnya dan akan bersua Man City pada 28 Januari nanti.