Fans PSG Ganggu Skuad Barcelona, Nyalakan Petasan di Hotel saat Subuh

Ilustrasi pendukung PSG. Foto: Twitter/@brfootball

Fans Paris Saint-Germain (PSG) membuat kegaduhan di luar hotel tempat skuad Barcelona menginap. Mereka menyalakan sejumlah petasan saat subuh hari.

Jadi, dilaporkan suara ledakan kembang api terdengar di Kota Paris, Rabu (10/3/2021), pada pukul 04.00 dini hari waktu setempat. Kembang api tersebut diluncurkan dari berbagai sudut kota.

Menurut laporan Mundo Deportivo, kembang api diledakkan oleh segerombolan fans PSG. Para pendukung Les Parisiens itu sengaja mengarahkan kembang api ke hotel tempat skuad Barcelona beristirahat.

Barcelona memang sedang berada di Paris karena akan berduel kontra PSG di leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2020/21. Laga itu akan digelar di Parc des Princes pada Kamis (11/3/2021) dini hari WIB.

PSG saat ini berada dalam posisi yang sangat bagus. Di leg pertama di Camp Nou, mereka menang dengan skor 1-4.

Namun, Kylian Mbappe dan kolega tak boleh lengah meski berhasil menang telak. Sebab, mereka bisa saja terkena comeback seperti pada tahun 2017.

Sementara itu, oknum fans PSG tersebut pun dengan cepat diidentifikasi dan dibawa ke kantor polisi setempat. Mereka kabarnya mendapat teguran karena telah menyalakan petasan yang mengganggu ketenangan.

Pertandingan FC Barcelona vs Paris St Germain di Stadion Camp Nou, Barcelona, Spanyol, Selasa (16/2). Foto: Albert Gea/REUTERS

Lebih lanjut, dilaporkan juga bahwa banyak pemain Barcelona yang dibangunkan oleh aktivitas tersebut. Hal ini tentu berpotensi mengganggu mental mereka jelang melakoni pertandingan.

Usut punya usut, peluncuran kembang api oleh penggemar PSG ini dilakukan sebagai bentuk pembalasan atas apa yang dialami timnya pada leg pertama di Catalunya, Spanyol.

Beberapa orang yang diyakini sebagai fans Barcelona menembakkan kembang api di dekat hotel penginapan PSG.

Tindakan tersebut dilakukan untuk merusak kenyamanan dan ketenangan skuad PSG yang tengah beristirahat jelang menghadapi Barcelona. Selain meledakkan kembang api, sebagian dari mereka juga meneriakkan kata-kata cacian kepada jawara Liga Prancis tersebut.

****