Federasi Argentina Diklaim Raup Rp 1,48 Triliun dari Laga di Jakarta & China

Pemain Argentina Lionel Messi membawa trofi juara Piala Dunia 2022 saat tiba di Bandara Internasional Ezeiza, Buenos Aires, Argentina, Selasa (20/12/2022). Foto: Agustin Marcarian/REUTERS

Federasi Sepak Bola Argentina (AFA) dilaporkan akan meraih uang dalam jumlah besar dari FIFA Matchday Juni 2023. Mereka disebut bakal mengantongi uang lebih dari USD 100 juta (sekitar Rp 1,48 triliun) dari laga Timnas Argentina melawan Australia dan Indonesia.

Timnas Argentina akan melawan Australia di China pada Kamis (15/6) dan Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Senin (19/6). Dari laga ini, Lionel Scaloni akan mengevaluasi pemain untuk persiapan Kualifikasi Piala Dunia 2026 mulai September nanti.

Media Chile, Deportes 13, menerangkan bahwa AFA juga melihat aspek ekonomi. Jadi, AFA akan mendapatkan lebih dari Rp 1,48 triliun untuk tur yang akan dilakukan di Asia ini.

"AFA akan menerima lebih dari USD 100 untuk tur persahabatan di China dan Indonesia. Sejumlah uang yang mencerminkan nilai tim juara dunia," kata jurnalis bernama Renzo Pantich di jejaring sosialnya, dikutip dari Deportes 13.

Presiden FIFA, Gianni Infantino (kiri), mendengarkan Presiden AFA, Claudio Tapia, saat bertemu di markas Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) di Buenos Aires pada 4 Oktober 2017. Foto: JUAN MABROMATA / AFP

Pemilihan China sebagai tempat laga FIFA Matchday antara Argentina dan Australia boleh jadi aneh. Salah satu media Argentina, Infobae, melaporkan bahwa AFA memang melihat pasar yang besar di Asia. Namun, mereka melaporkan jumlah pendapatan yang berbeda dari Renzo Pantich.

"Kami akan memiliki lebih dari USD 6,5 juta [Rp 96,7 miliar] untuk dua laga persahabatan [melawan Indonesia di Jakarta dan Australia di China]," kata informan AFA kepada Infobae, Minggu (11/6).