Fisik Skuat Timnas U-23 Berkembang Menjelang SEA Games

15 November 2019 23:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Timnas Indonesia U-23 Saddil Ramdani (kanan) berusaha melewati pemain Timnas Iran U-23 pada laga uji coba di Stadion I Wayan Dipta, Bali.  Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Timnas Indonesia U-23 Saddil Ramdani (kanan) berusaha melewati pemain Timnas Iran U-23 pada laga uji coba di Stadion I Wayan Dipta, Bali. Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kondisi fisik para pemain Timnas U-23 Indonesia menjadi penilaian penting dalam seleksi pemain. Sejauh ini, masih ada 28 pemain yang rencananya akan dikerucutkan menjadi 20 nama untuk dibawa ke SEA Games 2019 Filipina.
ADVERTISEMENT
Dokter tim berjuluk 'Garuda Muda', dr. Syarif Alwi Maruapey, menegaskan rekomendasi dari tim medis tak boleh disepelekan. Pasalnya, jadwal SEA Games nanti begitu padat.
Fase grup saja, Timnas U-23 harus bermain lima kali. Jeda antarlaga pun sempit, cuma satu hari.
“Selain cedera, [faktor pencoretan pemain] tentu melihat apakah ada penyakit yang kira-kira membahayakan pemain," ujar Alwi usai latihan Timnas U-23 di Lapangan G Kompleks Gelora Bung Karno, Jumat (15/11/2019).
"Jika [penyakit] itu tak terkontrol dengan baik dan dikasih latihan intensif, maka akan membahayakan pemain."
Tim medis Timnas U-23 sendiri sudah melakukan tes fisik pada Jumat pagi. Menurut Alwi, mayoritas penggawa Timnas U-23 dalam keadaan jauh lebih baik ketimbang saat bertemu Iran U-23 pada Rabu (13/11/2019) silam.
ADVERTISEMENT
“Semua dalam keadaan baik. Beda dengan ketika melawan Iran. Hanif (Syahbandi) terkena flu dan kurang fit. Kami sudah tes fisik. Hasil tes VO2Max mungkin sudah ada malam ini,” tutur Alwi.
Selebrasi pemain Timnas Indonesia U-23 usai mencetak gol ke gawang Timnas Iran U-23 pada laga uji coba di Stadion I Wayan Dipta, Bali. Foto: ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana
Setelah melakoni tes kesehatan, Alwi menyoroti Alberto ‘Beto’ Goncalves dan Evan Dimas Darmono, yang tak lama ini menderita cedera. Khusus Beto, sang striker mengalami cedera hamstring. Dengan begitu, kemungkinan Beto dibawa ke Filipina mengecil.
“Cedera Beto sudah kami USG [ultrasonografi, red]. Dia terkena hamstring. Jadi, butuh proses pemulihan sekitar dua sampai tiga minggu supaya benar-benar bisa main seperti biasa," ucap Alwi.
"Kalau dibawa atau tidak itu keputusan pelatih. Dari saya cuma bilang pemulihan dua-tiga pekan," imbuhnya.
Sementara, kans Evan tampil di SEA Games lebih besar. Sebab, cedera pemain 24 tahun itu tak terlalu serius dan hanya butuh pemulihan satu hari saja. Karena itu, Indra Sjafri—pelatih Timnas U-23—memberi latihan terpisah.
ADVERTISEMENT
“Kemarin dia ada benturan waktu lawan Iran. Semoga bisa main. Istilahnya kami kasih kuning [latihan terpisah, red] supaya proses penyembuhannya berjalan baik,” tutur Alwi.
Evan Dimas Darmono berlatih terpisah dalam sesi pemusatan latihan Timnas U-23 di Lapangan A SUGBK, Kamis (24/10/2019). Foto: Alan Kusuma/kumparan
Evan sendiri tak ingin berandai-andai. Saat ini sang gelandang patuh dan menuruti apa rekomendasi tim pelatih. Bila terpilih memperkuat Indonesia U-23, ia berambisi meraih medali emas.
“Saya harus latihan terpisah. Saya mengalami cedera sehingga susah buat passing. Saya harus mengikuti apa kata fisioterapis," ujar Evan.
"Alhamdulillah, kalau pelatih memberi kepercayaan. Saya juga akan berusaha kasih terbaik. Ini mungkin SEA Games terakhir saya. Saya ingin dapat emas,” imbuhnya.
Andai terpilih, Evan—sebagai salah satu pemain senior—mengaku senang tampil bersama junior-junior yang penuh talenta. Selama pemusatan latihan pun, ia menjaga komunikasi dengan baik dan bercerita tentang pengalamannya kepada rekan-rekannya.
ADVERTISEMENT
“Mungkin [berbagi] pengalaman saya. Saya bilang jangan sering lihat sosial media. Harus tetap fokus dan jangan peduli komentar orang lain," tutur Evan.
"Ada komentar yang bisa membangun kepercayaan diri dan ada juga yang menjatuhkan. Teman-teman di sini saya lihat berkembang lebih baik," pungkasnya.