Frank de Boer Dipecat Usai Belanda Gagal di Euro 2020

Frank De Boer. Foto: Reuters/Ed Sykes

Frank de Boer dipecat dari jabatan pelatih Belanda. Federasi Sepak Bola Belanda (KNVB) mengumumkannya langsung pada Selasa (29/6) malam WIB, dua hari setelah De Oranje disingkirkan Ceko di Euro 2020.

"Setelah konsultasi di Zeist antara Nico-Jan Hoogma, Eric Gudde, Frank de Boer dan agennya, Guido Albers, sore ini; telah diputuskan bahwa kedua belah pihak akan segera berpisah," tulis KNVB di situs web resmi mereka.

"Frank de Boer telah mengumumkan bahwa dia tidak ingin melanjutkan, yang juga sejalan dengan kontrak antara kedua belah pihak, yang mengharuskan [Belanda] tempat di perempat final [Euro 2020]. Oleh karena itu, kontrak itu tidak akan diperpanjang," lanjutnya.

De Boer sendiri tampak legawa dengan keputusan ini. Pelatih 51 tahun itu mengakui bahwa target Belanda di Euro 2020 tidak tercapai.

Pemain Belanda Frenkie de Jong berebut bola dengan pemain Republik Ceko Tomas Soucek saat babak 16 besar Euro 2020 di Puskas Arena, Budapest, Hongaria. Foto: Darko Bandic/Reuters

"Untuk mengantisipasi evaluasi, saya memutuskan untuk tidak melanjutkan sebagai pelatih nasional. Tujuan belum tercapai, itu jelas," tutur De Boer.

"Saya ingin berterima kasih kepada semua orang, tentu saja para penggemar dan para pemain. Pujian saya juga kepada manajemen yang telah menciptakan iklim olahraga yang benar-benar top di sini," tandasnya.