Gol Lucas Perez Batalkan Kemenangan Atletico Atas Alaves

Diego Simeone saat mendampingi Atletico Madrid berlaga. Foto: REUTERS/Susana Vera

Alvaro Morata sempat semringah karena berhasil memecah kebuntuan Atletico Madrid saat berlaga melawan Deportivo Alaves pada Rabu (30/10/2019).

Akan tetapi, Alaves tidak mau kandas. Gol Morata pada menit 70 dibalas pada menit 83 oleh Lucas Perez.

Upaya Atletico untuk merebut kembali keunggulan di sisa waktu laga tak berhasil. Pertandingan pekan 11 La Liga 2019/20 yang berlangsung di Stadion Mendizorroza ini selesai dengan skor 1-1.

Alaves asuhan Asier Garitano menjamu tamunya dengan skema dasar 4-4-2. Perez, dan Joselu bertugas sebagai dua ujung tombak serangan. Mereka ditopang oleh Luis Rioja, Mubarak Wakaso, Manu Garcia, dan Aleix Vidal dari lini tengah.

Atletico masih bertanding dengan pakem 4-4-2. Cedera Joao Felix menjadi penyebabnya. Namun, Diego Simeone tidak kehabisan akal. Ia menduetkan Diego Costa dan Angel Correa berduet di depan, Hector Herrera jadi pendamping Marcos Llorente di lini tengah.

Meski di atas kertas Alaves tidak diunggulkan, bukan berarti mereka tidak memberi perlawanan. Tekanan Alaves membuat Atletico sulit mengembangkan permainan dalam 30 menit pertama.

Mereka hanya sanggup membuat satu percobaan lewat tembakan Saul Niguez. Itu pun tidak tepat sasaran. Kondisi ini merupakan akibat kegigihan Alaves mempertahankan penguasaan bola.

Alaves tidak lantas bermain mulus. Meski unggul penguasaan bola 53%, Alaves sulit mengalirkan bola dari tengah ke lini depan dan menciptakan peluang. Tekanan yang dilakukan Atletico secara masif dan terstruktur yang nyatanya berulangkali membuat kreativitas Alaves ambyar di tengah jalan.

Hingga babak pertama selesai, Atletico trengginas dengan masing-masing 12 tekel sukses dan interval, serta enam sapuan. Akibatnya, Alaves cuma bisa melepaskan satu tembakan mengarah gawang di 45 menit pertama. Jalannya laga yang demikian membuat kedua tim masuk ruang ganti dengan kedudukan 0-0.

Laga Alaves vs Atletico. Foto: REUTERS/Vincent West

Dua menit setelah turun lapangan lagi, Alaves mendapat kesempatan untuk mencetak gol. Bola yang dikirim Garcia lewat tendangan sudut disambar oleh Joselu dengan sundulan. Namun, upaya itu tidak berhasil karena melenceng ke kiri gawang.

Alaves menebar ancaman lagi pada menit 64. Serangan ini dibangun dengan kerja sama antara Joselu dan Ruben Duarte. Joselu yang ada di dalam kotak berhasil merebut bola dan langsung mengoper kepada Duarte yang ada di sisi kanan pertahanan Atletico.

Ketika hendak dikepung, Duarte mengembalikan lagi bola tersebut kepada Joselu. Pemain yang disasar langsung melesakkan sepakan mendatar ke arah gawang. Namun, upaya tersebut tidak membuahkan gol. Jan Oblak yang bersiaga di depan gawang mampu menjinakkan bola.

Empat menit sebelum peluang tadi, Simeone sudah menginstruksikan Morata masuk menggantikan Herrera. Mau tak mau, Atletico membutuhkan juru gedor andal untuk memecah kebuntuan.

Pemain-pemain Atletico merayakan gol Morata. Foto: REUTERS/Vincent West

Keputusan Simeone terbukti jitu. Morata menjadi supersub lewat gol yang dicetaknya pada menit 70. Proses gol ini membuktikan sepenting apa peran kiper modern pada serangan. Oblak menyasar lapangan tengah lewat tendangan gawangnya.

Bola disambar oleh Correa. Ketika Correa mendribel, Morata berlari tanpa kawalan karena perhatian para pemain Alaves terpusat pada Correa. Bola lantas dioper kepada Morata yang menutupnya dengan lesakan ke gawang lawan.

Atletico belum benar-benar aman. Alaves masih dominan dengan penguasaan bola pasca-gol tadi. Pasukan Garitano juga gencar membangun serangan demi mengejar ketertinggalan.

Hasilnya muncul pada menit 83. Memanfaatkan umpan Víctor Laguardia, Perez melepas tembakan keras dari luar kotak yang tidak bisa diamankan oleh Oblak.

Atletico berusaha merebut kembali keunggulan di sisa waktu laga. Akan tetapi, usaha mereka mentok sehingga pertandingan tuntas dengan kedudukan imbang 1-1.