Hegemoni Barcelona, Hegemoni Lionel Messi

Selebrasi pemain Barcelona di sudut Bernabeu. (Foto: REUTERS/Sergio Perez)

Barcelona berhasil menutup tahun 2017 dengan manis. Bertandang ke Santiago Bernabeu menghadapi Real Madrid pada Sabtu (23/12) malam WIB, Blaugrana sukses mengalahkan Madrid dengan skor 3-0 Kemenangan ini juga menjadi hadiah Natal yang indah bagi para pendukung Barcelona.

Dalam pertandingan kali ini, walau sempat kerepotan pada babak pertama, Barcelona berhasil membalik situasi pada babak kedua dan mendominasi laga melawan Madrid ini, dengan total persentase penguasaan bola mencapai 55,2% berbanding 44,8% milik Madrid. Selain soal skor, Barca memang berhasil menunjukkan hegemoninya atas Madrid dalam pertandingan ini.

Namun hegemoni Barcelona ini tidak hanya menjadi hegemoni milik Barcelona saja. Berikut adalah catatan-catatan lain yang menunjukkan bahwa ada sosok lain yang juga tangguh dan punya hegemoni kuat di dalam tubuh Barcelona.

Belum Ada yang Mampu Mengalahkan Barcelona

Pada awal musim 2017/2018, seiring dengan kepergian Neymar ke Paris-Saint Germain, banyak orang yang memprediksi kalau Barcelona akan kesulitan mengarungi musim 2017/2018. Namun memasuki paruh musim, hal yang sebaliknya justru terjadi.

Selain tetap tampil apik saat mengarungi kompetisi Liga Champions, Blaugrana juga tampil apik saat mengarungi kompetisi La Liga. Dari 17 laga yang sudah mereka jalani, Barcelona sama sekali belum menorehkan kekalahan, dengan rincian 14 kemenangan dan tiga kali hasil imbang.

Sebuah rekor yang cukup agresif, yang membuat Barca semakin tidak terkejar oleh tim-tim lain dalam ajang La Liga.

Keunggulan Barcelona atas Real Madrid di Bernabeu

Dalam ajang El Clasico, faktor main di kandang menjadi salah satu faktor yang penting untuk meraih kemenangan. Dukungan dari suporter menjadi pemantik semangat tersendiri untuk para pemain di atas lapangan. Namun bagi Madrid, hal itu tidak berlaku ketika mereka menghadapi Barcelona di Santiago Bernabeu, khususnya dalam ajang La Liga.

Kemenangan 0-3 yang Barcelona raih di Bernabeu pada Sabtu (23/12) malam menjadi kemenangan ketiga beruntun Barca atas Real Madrid di Bernabeu dalam ajang La Liga. Hal ini, selain menjadi catatan mengesankan bagi Barcelona, juga menjadi yang pertama kalinya sepanjang sejarah Barcelona.

Karim Benzema, Tiang Gawang, dan Minimnya Gol yang Dia Cetak

Ada semacam penurunan performa yang ditunjukkan oleh Karim Benzema. Pada musim 2016/2017, selain mampu jadi pembuka ruang di lini depan, Benzema juga pencetak gol yang ulung. Total 19 gol berhasil dia cetak bagi Los Blancos di semua kompetisi pada musim tersebut.

Namun pada musim 2017/2018 ini, Benzema mengalami penurunan performa yang cukup signfikan. Dari 20 laga yang sudah dia jalani bersama Real Madrid di semua kompetisi, Benzema baru menorehkan lima gol. Jumlah gol yang dia cetak ini, ternyata kalah dari jumlah tendangannya yang membentur mistar dan tiang gawang sejauh ini, yakni enam kali.

Hubungan Benzema dengan tiang dan mistar gawang ternyata lebih mesra dibandingkan hubungannya dengan gawang lawan.

Kesaktian Lionel Messi dalam Laga Melawan Real Madrid

Setiap tim memiliki nemesisnya tersendiri. Bagi Real Madrid, sosok nemesis itu bersemayam dalam diri Lionel Messi. Dalam laga Sabtu (23/12) malam di Bernabeu, Messi sukses menyumbang satu gol dalam kemenangan 0-3 Barcelona atas Real Madrid.

Bukan kali ini saja Messi menjebol gawang Madrid. Total sudah 17 gol yang dia cetak ke gawang Madrid sejauh ini, menjadikannya pemain yang paling rajin bikin gol ke gawang Madrid melebihi pemain lain sepanjang sejarah perhelatan La Liga.

Bertambahnya Rekor Pribadi Messi dalam Ajang La Liga

Messi tidak hanya dominan ketika lawan Real Madrid saja. Secara keseluruhan, Messi adalah salah satu pemain terbaik yang pernah tampil dalam kompetisi La Liga, selain Ronaldo dan beberapa pemain lain di masa lampau tentunya.

Berkat gol yang dia cetak ke gawang Real Madrid, Messi menjadi pemain yang berhasil menorehkan gol di atas 15 angka dalam 10 musim La Liga secara berturut-turut. Rekor yang cukup impresif dari Lionel Messi, sekaligus mencerminkan kalau panggung La Liga ini memang menjadi panggung yang sempurna bagi seorang Lionel Messi.