Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Hero to Zero Konate: Cetak Gol Perdana untuk Liverpool, Lalu Buat Blunder Konyol
6 April 2022 5:57 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Ibrahima Konate mengalami fase hero to zero saat membantu Liverpool membungkam Benfica 3-1 di laga leg pertama perempat final Liga Champions 2021/22, Rabu (6/4). Bermain di Estadio da Luz, Konate mencetak gol perdana untuk The Reds sebelum akhirnya membuat blunder konyol.
ADVERTISEMENT
Konate membuka keran gol Liverpool pada menit ke-17 dan ini adalah gol pertamanya bersama The Reds sejak direkrut dari RB Leipzig pada awal bursa transfer musim panas 2021/22.
Gol Konate berawal dari skema sepak pojok. Bola kiriman Andrew Robertson berhasil ditanduk Ibrahima Konate yang menang duel atas Everton dan sukses mengirim bola menghujam sisi kiri gawang Benfica. 1-0 Liverpool unggul.
Setelah itu, Liverpool menambah gol lewat Sadio Mane (34') dan menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0. Namun, bek asal Prancis itu melakukan blunder konyol selepas dari ruang ganti.
Benfica sukses memperkecil ketertinggalan via Darwin Nunez (49'). Jika di babak pertama Konate mencetak gol pembuka untuk Liverpool, kali ini dirinya menjadi penyebab gawang The Reds kebobolan.
ADVERTISEMENT
Berawal dari serangan balik, Rafa Silva yang beroperasi di sisi kanan penyerangan sanggup mengirim bola ke kotak penalti Liverpool. Berniat menyapu bola dengan kaki kirinya, bola malah mengolongi Konate dan jatuh tepat di kaki Nunez yang melepas sepakan keras ke gawang Alisson. 1-2 Benfica sempat mengejar.
Beruntung, pada akhirnya Liverpool besutan Juergen Klopp sukses mengunci laga ini dengan kemenangan 3-1. Luis Diaz menambah keunggulan The Reds saat mencetak gol di menit 87.
Namun, Ibrahima Konate tetap diganjar rating buruk oleh Sofascore. Ia mendapat nilai 6,6 dan menjadi pemain kelima terburuk Liverpool di laga dini hari tadi.
Catatannya saat bertahan adalah 1 sapuan, 1 intersep, dan 2 tekel sukses. Sisanya, Konate hanya mampu menang 6 dari 14 duel dan kehilangan 12 penguasaan bola selama 90 menit di lapangan.
ADVERTISEMENT