Indonesia vs Korea Utara, Kualifikasi Piala Asia U-19

Imbang Lawan Korut, Timnas U-19 Lolos ke Piala Asia 2020

10 November 2019 20:56 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Indonesia Amiruddin Bagus Kahfi Al-Fikri saat melawan Korea Utara di Kualifikasi Piala Asia U-19 Foto: Nugroho Sejati/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Indonesia Amiruddin Bagus Kahfi Al-Fikri saat melawan Korea Utara di Kualifikasi Piala Asia U-19 Foto: Nugroho Sejati/kumparan
ADVERTISEMENT
Timnas U-19 Indonesia memastikan diri lolos ke Piala Asia U-19 2020. Kepastian ini didapat setelah mereka bermain imbang 1-1 dengan Korea Utara pada laga kualifikasi pemungkas, Minggu (10/11/2019) malam WIB, di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
ADVERTISEMENT
Korea Utara unggul lebih dulu pada menit ke-41 melalui sepakan keras Kim Kwang-chong. Di babak kedua, tepatnya pada menit ke-59, Bagus Kahfi mencetak gol penyama kedudukan melalui tendangan penalti.
Dengan hasil imbang ini Timnas U-19 Indonesia sah menjadi pemuncak Grup K dengan koleksi 7 poin hasil 2 kali menang dan 1 kali bermain imbang. Korea Utara, sementara itu, duduk di urutan kedua dengan raihan 5 angka.
***
Jalannya babak pertama tak begitu menyenangkan bagi Timnas U-19. Menang dalam urusan penguasaan bola, tetapi gagal mendekati sepertiga lapangan akhir Korea Utara. Pemandangan ini setidaknya tergambar dari cara para pemain 'Garuda Nusantara' dalam menyusun serangan.
Pemain Indonesia menyanyikan lagu Indonesia Raya saat melawan Korea Utara di Kualifikasi Piala Asia U-19 di Stadion Utama GBK, Jakarta, Minggu (10/11/2019). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Korea Utara memang memainkan sepak bola negatif. Anak-anak asuh pelatih Park Kyong-bong hanya bermain menunggu sembari mengedepankan serangan balik. Tetapi, upaya mereka tak begitu efektif karena setiap lini depan Korea Utara mendapatkan bola, Risky Ridho dan Alfeandra Dewangga sigap melakukan double marking.
ADVERTISEMENT
Tak banyak yang bisa dilakukan Timnas U-19 setidaknya dalam 20 menit pertama. Sepakan spekulasi jadi satu-satunya cara untuk membuka keran gol. Tetapi lemahnya sepakan Beckham Putra, Serdy Hepyfano, hingga Bagas Kaffa membikin gawang Korea Utara aman.
Menginjak menit ke-20 hingga ke-35 permainan hanya berkutat di lini tengah. Timnas U-19 berupaya memberikan tekanan via sayap yang dihuni Bagas dan Salman Alfarid, tetapi duet Park Kwang-sok dan Ri Kum-hyon masih terlalu sulit untuk dilewati.
Lima menit jelang turun minum, tepatnya menit ke-41, Korea Utara membikin SUGBK hening. Kim Kwang-chong sukses membawa tim tamu unggul.
Pemain Indonesia dan Korea Utara berebut bola saat Kualifikasi Piala Asia U-19 di Stadion Utama GBK, Jakarta, Minggu (10/11/2019). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Adapun proses gol tercipta dari long ball penjaga gawang Sin Kwang-guk dan diteruskan Ri Jo-guk melalui sundulan. Bola kemudian diterima Kim dan dihajar kuat-kuat dari luar kotak penalti. Korea Utara pun unggul 1-0 di babak pertama.
ADVERTISEMENT
Kembali dari ruang ganti, Timnas U-19 melakukan penyegaran dengan menarik Serdy dan memasukkan Moch. Supriadi. Berselang 10 menit setelahnya, Brylian Aldama masuk menggantikan Theo Fillo.
Masuknya dua darah segar membikin Timnas U-19 memegang kendali laga. Tempo serangan pun tak luput menjadi naik. Dalam 15 menit awal, tercipta dua percobaan sepakan ke gawang Korea Utara meski tak membahayakan.
Memasuki menit ke-60, usai melakukan serangan secara masif, Timnas U-19 akhirnya membikin kedudukan sama melalui sepakan penalti Bagus Kahfi usai pemain belakang Korea Utara, Chae Yu-song, melakukan pelanggaran. Skor 1-1.
Pemain Indonesia dan Korea Utara berebut bola saat Kualifikasi Piala Asia U-19 di Stadion Utama GBK, Jakarta, Minggu (10/11/2019). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Selepas gol ini, Korea Utara tak lagi menerapkan sepak bola negatif. Dua pemain mereka, Kim Chol-guk dan Kim Kwang-chong jadi motor serangan.
Mengandalkan dua pemain tersebut, Korea Utara sukses menebar ancaman. Paling nyata tentu aksi Ri Kum-hyon yang sukses membikin Ernando Ari kelabakan pada menit ke-71.
ADVERTISEMENT
Merespons serangan-serangan Korea Utara, Timnas U-19 memilih jalur tepi untuk menginisasi serangan. Adalah Supriadi dan Bagus Kahfi yang kerap menyulitkan pertahanan lawan. Tetapi, apiknya lini belakang Korea Utara yang sigap melakukan double marking membikin upaya tersebut gagal.
Upaya demi upaya dikerahkan tetapi hasilnya nihil. Alhasil, hingga peluit babak kedua dibunyikan, skor 1-1 tetap bertahan. Indonesia pun berhak lolos ke Piala Asia U-19 2020.
-----
Dukung terus Timnas Indonesia di berbagai ajang dan saksikan serunya rangkaian kegiatan pertandingan 'Skuat Garuda' hanya di Mola TV.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten